Laporan Wartawan NexTren, Hesti Puji Lestari
NexTren.com - Di balik persaingan ketat di sektor ponsel pintar saat ini, tampaknya, Samsung tetap bisa bernafas lega.
Setidaknya, pada quarter ketiga tahun 2018 ini.
Bagaimana tidak, dengan banyaknya perusahaan yang mulai menjajal keuntungan di pasar yang bahkan dikuasai Samsung,perusahaan asal Korea Selatan ini tetap bisa mendapat peningkatan keuntungan loh.
Walaupun, keuntungan tersebut bukan mereka dapat dari sektor ponsel pintar.
Baca Juga : iOS 12.1 Beta Muncul, Hadirkan Banyak Perbaikan di Sana-Sini
Menurut laporan dari Reuters, bisnis chip melakukan pekerjaan yang luar biasa.
Bahkan, bisnis chip tersebut mampu membantu perusahaan untuk meningkatkan keseluruhan 18% laba dan 3,7% peningkatan pendapatan.
Sementara dalam produksi smartphone, Samsung tetap saja mengalami penurunan laba operasional.
Bahkan, penurunan ini terus saja terjadi hingga kuartal tiga ini secara berturut-turut.
Baca Juga : Lenovo K9 Usung 4 Kamera Hadir di Indonesia
Periode Juli-September menandai berakhirnya siklus pasokan ketat selama dua tahun untuk beberapa jenis chip produksi Samsung.
Hasil awalnya cukup mengejutkan.
Sebab, pada hari Jumat lalu laba operasional perusahaan ini sampai di 15,5 miliar dollar.
Tak dapat dipungkiri bahwa peluncuran Galaxy Note 9 memiliki efek positif dari keuntungan di kuartal 3 tahun ini.
Baca Juga : Galaxy Note9 Bisa Gantikan Laptop, Sayang Tak Ada Kulkas dan AC(*)