Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Ngeri, Penipuan Online Jual Mobil dan Motor Bekas Kini Lewat WhatsApp

None - Sabtu, 16 Juni 2018 | 09:40
Ilustrasi penipuan online
gridoto

Ilustrasi penipuan online

Nextren.com - Semakin mudahnya akses sosial media saat ini, seperti memberi jalan bagi tindak kejahatan penipuan.

Salah satunya banyak iklan dan pesan dari Facebook ataupun Whatsapp yang menawarkan motor dan mobil bekas murah.

Seperti pesan dari WA dengan nomor 08565745XXXX yang menawarkan harga motor dan mobil bekas sangat miring.

Sebagai contoh Honda Scoopy FI lansiran 2014 dijual seharga Rp 3,5 juta, bahkan Ninja 250 FI 2014 dijual cuma Rp 10 juta.

(BACA : Begini Cara Bikin Sinyal Android Tetap Kuat, Berguna Saat Mudik)

Untuk kendaraan roda 4 misal Honda Jazz RS 2013 hanya Rp 40 juta, Honda CRV 2013 hanya dibanderol Rp 30 juta.

Gimana enggak tertarik, terlebih menjelang lebaran pasti banyak yang butuh kendaraan untuk mudik lebaran.

Menerima pesan ini harus hati-hati karena bisa dipastikan, tawaran ini mengandung unsur penipuan.

Saat pesan WA tadi dibalas, menanyakan kenapa harganya bisa murah.

(BACA :Beli Barang Kini Bisa Langsung Bayar Via Instagram, Begini Caranya )

Jawaban si 'penipu' memang meyakinkan.

"Itu sisa angsuran dari pemilik pertama," jawab pemilik nomor WA tadi.

Ketika ditanya lebih lanjut agar ketemuan terlebih dahulu, si penipu tadi berkilah.

"Mohon maaf bukannya kami tidak mau ketemu dengan anda, tapi kami tidak berani dulu ketemu langsung sama calon konsumen. jika belum ada DP sebagai jaminan di marketing.

Karena nanti dikira kami main belakang. Bisa-bisa kami dipecat," bilangnya.

(BACA :11 Pets, Solusi Terbaik untuk Perawatan Hewan Peliharaan Tersayang )

Saat ditanya lagi berapa uang mukanya, dia jawab Rp 1,5 juta untuk motor dan Rp 5 juta untuk mobil.

Nah, terhadap pesan atau broadcast dari WA atau facebook, sebaiknya hati-hati.

Intinya, jika diajak ketemua menolak, ini indikasi kuat adanya unsur penipuan.

Satu lagi, jangan pernah melakukan transfer uang sebelum surat-surat dan kondisi kendaraan dicek.

Jawaban si 'penipu' memang meyakinkan.

(BACA : 7 Plihan Hape Dual Kamera Terbaik di Tahun 2018, Pilih yang Mana?)

"Itu sisa angsuran dari pemilik pertama," jawab pemilik nomor WA tadi.

Ketika ditanya lebih lanjut agar ketemuan terlebih dahulu, si penipu tadi berkilah.

"Mohon maaf bukannya kami tidak mau ketemu dengan anda, tapi kami tidak berani dulu ketemu langsung sama calon konsumen jika belum ada DP sebagai jaminan di marketing. Karena nanti dikira kami main belakang. Bisa-bisa kami dipecat," bilangnya.

(BACA : 3 Trik Membaca Pesan WhatsApp Tanpa Ketahuan dan Centang Biru)

Saat ditanya lagi berapa uang mukanya, dia jawab Rp 1,5 juta untuk motor dan Rp 5 juta untuk mobil.

Nah, terhadap pesan atau broadcast dari WA atau facebook, sebaiknya hati-hati.

Intinya, jika diajak ketemua menolak, ini indikasi kuat adanya unsur penipuan.

Satu lagi, jangan pernah melakukan transfer uang sebelum surat-surat dan kondisi kendaraan dicek. (*)

Artikel ini sudah pernah tayang di gridoto.com, dengan judul : Gawat! Penipuan Online Jual Mobkas dan Motkas Sudah Lewat Pesan Broadcast Sosial Media Whatsapp

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x