Laporan Wartawan Nextren, Zihan Fajrin.
Nextren.com -Mulai hari ini (8/2) kalian sudah bisa menonton film Titanic untuk merayakan ulang tahun film yang ke-25.
Setelah hadir di tahun 1997 dan menjadi hits pada masanya, akhirnya film Titanic dihadirkan kembali di bioskop Indonesia.
Tak hanya sekadar tampil, resolusi dari film Titanic pun berubah, sehingga pengalaman yang dirasakan menjadi lebih memuaskan.
Baca Juga: HBO GO Tayangkan 4 Film Nominasi Oscar Februari 2023, Wajib Nonton!
Paramount Pictures, Twentieth Century Studios mempersembahkan A Lightstorm Entertainment Production, sebuah film karya James Cameron, Titanic dengan resolusi 4K.
Proses konversi dimulai dengan pemindaian master digital 4K asli dari negatif 35mm asli, yang menghilangkan semua ketidaksempurnaan visual.
Dari pengalaman Nextren yang sudah menonton ketika press screening film Titanic 3D 4K di Gandaria City XXI, memang terasa berbeda.
Detail dari film sangat terlihat sehingga membuat film terasa nyata, bahkan bila orang yang belum tahu film Titanic bisa menyangka film ini merupakan yang baru hadir di bioskop.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Netflix Terbaru Februari 2023, Ada Dear David
"Jika Anda menonton master dalam 2D, itu masih terlihat lebih menakjubkan, menurut saya, daripada yang dirilis pada tahun 1997," catat Cameron dari keterangan resmi yang diterima Nextren. (8/12)
Diketahui bahwa proses konversi dan pembuatan 3D dari film Titanic memerlukan waktu bertahun-tahun hingga kini bisa kita nikmati.
Pengalaman untuk menonton secara 3D-Nya lebih menarik untuk dicoba. Apa alasannya?
Nextren menemukan rasa tegang ketika menonton film Titanic yang dibintangi olehLeonardo DiCaprio, Kate Winslet, Billy Zane, Kathy Bates, Frances Fisher, Bernard Hill, Jonathan Hyde, Danny Nucci, David Warner, dan Bill Paxton.
Dari scene kapal mulai karam dan menyelam ke laut, hingga ke ombak air yang masuk ke dalam kapal.
Proses ini dikatakan juga membutuhkan waktu bertahun-tahun, di mana sekitar 300 seniman komputer menghabiskan lebih dari 750.000 jam kerja untuk memahat fotografi asli menjadi informasi digital 3 dimensi yang penuh kedalaman dan detail.
Baca Juga: Sinopsis Film Para Betina Pengikut Iblis, Tayang Februari di Bioskop
Selain pengalaman 3D dan 4K, Nextren juga menemukan hal lain meski memang pengalamannya terasa menarik.
Kurang Rasa Vintage atau Legend
Resolusi film Titanic yang baru memang perubahan yang sangat bagus untuk mengikuti teknologi saat ini dan tren masa kini.
Namun menurut Nextren, hal tersebut mengurangi rasa vintage atau legendaris dari film Titanic meski tidak banyak.
Baca Juga: Kenapa Harga Platform Streaming Film Terus Naik Pada 2023?
Mungkin bagi yang sudah menonton akan berpendapat seperti itu, namun bagi yang belum pernah menonton film Titanic di bioskop bisa berpendapat berbeda seperti halnya menonton film baru.
Lalu teknologi bioskop Indonesia saat ini dengan adanya bantuan teknologi suara canggih membuat film terasa lebih hidup dan menyegarkan.
Masih Dengan Cerita yang Sama
Film Titanic 2023 masih dengan cerita yang sama hanya teknologinya saja yang berbeda dan perlu kalian ingat film ini ketika premiere atau press screening tidak disensor.
Sehingga bisa dibilang kalian yang dibawah 17 tahun perlu untuk berpikir kembali untuk menonton film Titanic.
Bagi kalian yang lupa dengan alur ceritanya bisa melihat sinopsis film Titanic berikut ini.
Baca Juga: 3 Film Ini Harus Kamu Tonton Sebelum Film Ant-Man and The Wasp: Quantumania
Cerita Titanic berawal dengan latar pada tahun 1997, di mana seorang pemburu harta karun yang ambisius bertekad untuk mencari harta karun kapal yang dulunya megah, dan berakhir mendapatkan hal yang lebih berharga - sebuah cerita cinta yang abadi.
Istana di atas laut yang berkilau, R.M.S Titanic, merupakan kapal termewah pada masanya dan kebanggaan dari perusahaan White Star Line.
Di dalam kapal ini, takdir mempertemukan dua jiwa muda, yang akan mengarungi kisah cinta yang legendaris.
Rose DeWitt Bukater (Kate Winslet) adalah seorang wanita Amerika kelas atas berusia 17 tahun yang terkurung dalam ekspektasi masyarakat Edwardian.
Begitu dia bertemu dengan seorang penumpang berjiwa bebas bernama Jack Dawson (DiCaprio), ia membuka matanya ke dunia yang belum pernah ia temui sebelumnya, dan mereka memulai hubungan cinta yang bergema selama beberapa dekade.
Tidak ada apa pun yang dapat menghalangi mereka, bahkan sesuatu yang tak terbayangkan seperti tenggelamnya Titanic — yang, tentu saja, pada akhirnya membawa lebih dari 1.500 orang ke kematian mereka di perairan sedingin es Atlantik Utara pada dini hari April. 15, 1912.
Kalian sudah bisa menonton film Titanic di bioskop Indonesia. (*)