Sebaliknya, Galaxy S22+ yang ditenagai dengan chipset Exynos 2200 SoC dengan GPU Xclipse 920 mencetak skor jauh lebih rendah.
Hp itu hanya mencetak skor hanya setengah dari penerusnya yakni 1.689 dan rata-rata frame rate 10.10.
Hal yang sama juga terjadi pada Samsung Galaxy S23 Ultra yang menghajar habis pendahunya yakni, S22 Ultra.
S23 Ultra yang hadir dengan Snapdragon 8 Gen 2 hadir dengan skor benchmark mencapai 3.874 dan rata-rata frame rate 23.20.
Sedangkan, S22 yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 1 dengan GPU Xclipse 920 berada jauh dibelakang.
Hp yang dirilis tahun 2022 itu hanya mendapatkan skor 1.912 dengan rata-rata frame rate 11.40.
Adreno 740 taklukkan Xclipse 920
Melihat hasil yang sangat jomplang diatas, dapat kita simpulkan bahwa Snapdragon 8 Gen 2 adalah pilihan yang tepat bagi Galaxy S23 Series.
Adreno 740, terbukti mampu mengalahkan Xclipse 920 pada Snapdragon 8 Gen 1 dan Exynos 2200.
Hal ini terjadi karena Xclipse 920 hanya memiliki frekuensi 555MHz, lebih rendah dari Adreno 740 yang memiliki frekuensi 680MHz.
Tak hanya itu, kehadiran Snapdragon 8 Gen 2 nyatanya juga mempu menggenjot frekuensi GPU tersebut hingga 719MHz.