Nyinyir Terus! Iklan Terbaru Samsung Sindir iPhone Lipat Apple Lagi

Nextren.com -Samsung nampaknya tak bisa keluar dari bayang-bayang Apple.

Hal tersebut terlihat dari banyaknya iklan Samsung yang ditujukan untuk menyindir Apple.

Baru-baru ini, Samsunglagi-lagi menyindir Apple dengan video iklan produk smartphonenya.

Dalam iklan terbaru yang diunggah di Weibo, Samsung menyindir Apple yang tak mempunyai seri iPhone lipat.

Baca Juga: Sindiran Keras Samsung untuk Apple Fan Boy: Masih Nunggu iPhone Lipat?

Iklan terbaru Samsung ini bertema Piala Dunia 2022 di mana Galaxy Z Flip diposisikan sebagai penonton dan penggemar sepak bola.

Galaxy Z Flip series diiklankan bisa melakukan gerakan lipatan untuk koreografi penonton sepak bola.

Namun, ada beberapa smartphone non-lipat yang tak dapat mengikuti gerakan koreografi 'lipatan'.

Smartphone non-lipat dalam iklan tersebut ditujukan untuk iPhone yang saat ini belum memiliki seri foldable phone.

Baca Juga: Teknisi Modifikasi iPhone 14 Pro Max dengan Layar Lengkung Samsung, Tambah Keren!

Iklan sindiran Samsung ini menjadi yang kedua kalinya dalam 2 bulan terakhir.

Sebelumnya, Samsung menyindir penggemar Apple yang terus menunggu iPhone lipat tanpa kepastian.

Ini menunjukan bahwa Samsung terobsesi dengan capaian Apple sebagai produsen smartphone terlaris di dunia.

Namun, obsesi tersebut nampaknya tak dipedulikan oleh konsumen.

Baca Juga: Samsung Bakal Luncurkan Platform Jual-Beli Kripto, Mulai Tahun Depan?

Faktanya, data terbaru dari Display Supply Chain Consultants (DSCC) menunjukan bahwa iPhone 14 mampu mengambil alih pangsa pasar penjualan smartphone lipat di Q4 2022.

Hal ini cukup menarik karena trend smartphone lipat tak benar-benar mendominasi kalangan pengguna high-end.

Menurut DSCC, Samsung mendapat masalah di pasar AS pada Q4 2022 tepat setelah peluncuran iPhone 14 Series meluncur.

Pangsa pasar smartphone lipat anjlok pada Q4 2022 jika dibandingkan Q3 2022.

Samsung mendapat 29% market share di Q3 2022 yang menurun menjadi hanya 7% di Q4 2022.

Analis DSCC percaya bahwa pengiriman Samsung di Q4 2022 akan berada di bawah perkiraan sekitar 45%.

(*)