Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Siaran TV Resmi Dimatikan, Emak-emak di Banten Sewot Tak Bisa Nonton Sinetron

None - Kamis, 03 November 2022 | 17:29
Siaran TV analog sudah tidak bisa ditangkap lagi di Jabodetabek hari ini, Kamis (3/11/2022).
(KOMPAS.com/Lely Maulida)

Siaran TV analog sudah tidak bisa ditangkap lagi di Jabodetabek hari ini, Kamis (3/11/2022).

Seharusnya, kata dia, sebelum dilakukan ASO, masyarakat diberikan alat STB terlebih dahulu.

"Mending kalau dikasih gratis mah alat nya, boro-boro buat beli STB, untuk makan aja masih kekurangan," katanya.

Disampaikan Imnah, beberapa warga di tempatnya mengeluh karena TV mereka mati.

Sedangkan mereka belum memiliki STB untuk beralih ke TV digital.

Atas kebijakan itu, dirinya mengaku tidak akan menonton TV terlebih dahulu, lantaran belum mampu untuk membeli STB secara mandiri.

"Kalau tidak kebeli STB mah mending tidak nonton TV. Buat jajan anak aja susah, buat makan sehari-hari aja susah," katanya.

Baca Juga: Solusi Siaran TV Analog Mati, Begini Cara Pasang Set Top Box di TV Analog

Sebagai informasi, Ketua KPID Banten, Haris H. Witharja mendesak pemerintah pusat dan pemenang multipleksing yang memiliki tanggung jawab pembagian STB gratis.

Haris mendesak untuk segera menyalurkan STB gratis itu kepada masyarakat Banten.

Sebab sejauh ini, pembagian STB gratis untuk wilayah Banten I (Serang-Cilegon) Banten II (Pandeglang) dan Banten III (Lebak) baru 20 persen.

"Sekarang kan pembagian STB gratis baru 20 persen di Banten satu, dua dan tiga. Kalo di Tangerang Raya itu masuk Jabodetabek sudah 100 persen," ungkap Haris saat dikantornya, Rabu (2/11/2022).

Sementara untuk secara nasional, lanjut Haris, berdasarkan rilis dari kementerian kominfo.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x