Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Strategi Kremlin di Perang Rusia dan Ukraina Berubah, Khawatirkan Pasokan Senjata Barat

Gama Prabowo - Minggu, 24 Juli 2022 | 12:33
Konvoi kendaraan lapis baja dan tentara Rusia
CNBC

Konvoi kendaraan lapis baja dan tentara Rusia

Pasukan Rusia saat ini telah menguasai wilayah Kherson (Ukraina Selatan) dan sebagian wilayah Zaporizhzhia di tenggara.

Baca Juga: Presiden Putin Melarang Kripto dan NFT di Rusia, Apa Alasannya?

Lavrov menegaskan bahwa perubahan strategi akan mengubah tujuan "operasi militer"-nya di Ukraina.

"Tujuan geografis Rusia akan lebih jauh dari garis saat ini jika Barat terus memasok senjata ke Ukraina," ujar Lavrov.

"Kami tidak dapat membiarakan wilayah Ukraina yang Zelensky kendalikan atau piapa pun yan menggantikannya memiliki senjata yang bakal menimbulkan acncaman langsung terhadap wilayak kami, dan wilayah repulik-republik yang telah mendeklarasikan kemerdekaan mereka," sambungnya.

Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov
Reuters

Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov

Perubahan strategi Rusia ini menyiratkan ambisi Kremlin untuk memperluas wilayah kekuasaannya di Ukraina.

Rusia sepertinya tak akan benar-benar berhenti kecuali jika tujuannya tercapai atau ada kekuatan besar yang memukul mereka untuk mundur.

(*)

Editor : Nextren





PROMOTED CONTENT

Latest

x