Hal ini menjadikan popularitas Apple Watch terus bertumbuh setiap kuartalnya.
"Popularitas ini tampaknya lebih tinggi di kalangan generasi muda, membuat Apple menjadi pemimpin pasar yang tak tergantikan," sambungnya.
Baca Juga: Tukar Tambah Makin Susah, Apple Pangkas Harga Trade In Produk Mereka
Riset Counterpoint juga menunjukan bahwa penjualan smartwatch Q1 2022 meningkat sebesar 13% dibandingkan Q1 2021.
Penjualan smartwatch telah tumbuh secara global, namun di kawasan Eropa penjualannya masih tetap datar.
Hal tersebut dikarenakan kondisi krisis Ukraina yang berdampak besar bagi kehidupan ekonomi masyarakat Eropa.
"Kami awalnya memperkirakan perang antara Rusia dan Ukraina memiliki dampak minimal pada pasar di Q1, tetapi konflik berkepanjangan dan kendala logistik mulai berdampak negatif untuk kawasan Eropa," ujar Sujeong Lim.
Lim juga memprediksi bahwa dampak perang akan terus berdampak serius bagi penjualan smartwatch di Eropa hingga Q2 2022.
(*)