Kendala pasokan ini berkaitan dengan kasus COVID-19 yang terus menerus meningkat dan penerapan kebijakan lockdown di China pada kuartal ini.
Beberapa laporan dari media China menyebutkan bahwa pabrik-pabrik manufaktur di kota-kota besar seperti Shanghai berhenti berperasi sementara karena kasus COVID-19.
Tim Cook juga menegaskan bahwa permintaan iPad khususnya iPad Air 5 generasi baru masih cukup kuat.
Hal ini menunjuakan bahwa masalah terdapat pada kemampuan Apple untuk mendapatkan pasokan komponen iPad.
Permintaan dari konsumen terhadap produk iPad masih tinggi, namun kemampuan Apple untuk memenuhi permintaan yang masih terkendala.
Baca Juga: Simpan THR-mu, iPhone SE 2022 dan iPad Air 5 Bakal Rilis di Indonesia, Ini Prediksi Harganya
Masalah pasokan diprediksi akan berlanjut di kuartal ketiga (Q3) 2022, bahkan kondisinya makin parah.
Untuk saat ini, produk Apple yang pasokannya terganggu adalah unit iPad dan MacBook Pro seri tertinggi.
CEO Apple, Tim Cook, mengatakan bahwa kedepannya produksi semua produk Apple juga bakal terdampak.
Hal tersebut bakal berimbas pada jumlah pendapatan yang diterima Apple di kuartal bulan Juni 2022.
(*)