Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Elit Rusia Dikabarkan Akan Racuni Putin, Mulai Tak Sabar Terkena Sanksi Barat

Wahyu Subyanto - Senin, 21 Maret 2022 | 19:11
 Direktur FSB, Oleksandr Bortnikov
axh-az.com

Direktur FSB, Oleksandr Bortnikov

Nextren.com - Sanksi ekonomi negara-negara Barat kepada Rusia, dikabarkan mulai membuat marah para petingginya.

Bahkan muncul isu kudeta putin, yaitu kabar adanya perwira elit Rusia yang ingin meracuni Putin dan menggantikannya dengan penerus terpilih.

Menurut pejabat intelijen Ukraina yang dilansir kantor berita Daily Mirror, tujuannya untuk memulihkan hubungan dagang dengan Barat.

Tentu saja itu baru klaim sepihak dari Ukraina yang biasa disebarkan dalam kondisi perang, untuk perang urat syaraf dan melemahkan semangat lawan.

Intelijen Ukraina mengklaim bahwa elit Rusia disebut telah menyusun rencana untuk 'meracuni' Vladimir Putin dan menanamkan penerus yang akan memulihkan hubungan perdagangan dengan Barat.

Baca Juga: Rusia Pakai Rudal Hipersonik: Kecepatan 14 Ribu KM per Jam, Tak Bisa Dideteksi Radar Manapun

Menurut Kepala Direktorat Intelijen Ukraina, sekelompok orang berpengaruh di Rusia telah mulai merencanakan untuk mencopot Putin dari jabatannya.

Badan intelijen Ukraina mengatakan bahwa direktur FSB Oleksandr Bortnikov adalah orang yang dipilih untuk menggantikan Putin - memimpin badan yang merupakan penerus KGB yang menakutkan.

Putin adalah direktur badan intelijen Rusia sebelum dia menjadi Presiden.

Dulu Putin dan Bortnikov sama-sama bertugas di KGB Leningrad.

Orang dalam dilaporkan marah pada Putin, akibat efek invasi Ukraina pada ekonomi Rusia yang telah terpukul keras oleh sanksi Barat.

Menurut Kepala Direktorat Intelijen, Bortnikov dan beberapa perwakilan berpengaruh lainnya dari elit Rusia sedang mempertimbangkan berbagai opsi untuk mencopot Putin dari kekuasaan.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x