Apple Diduga Memata-matai Pegawai
Menurut keterangan salah satu pegawai yang tidak ingin disebutkan namanya, pekerja di Apple tersebut menduga kalau Apple akan memata-matai karyawan yang berserikat.
Oleh karena itu, beberapa pegawai Apple lebih pilih pakai HP Android daripada iPhone.
Dugaan ini pun diperkuat oleh pernyataan dari salah satu mantan karyawan Apple yang pernah dipecat pada tahun 2021 lalu akibat tuduhan pelecehan seksual, masalah lingkungan, dan pengawasan di perusahaan.
"Perusahaan besar itu (Apple) memiliki budaya pengawasan, intimidasi, dan keterasingan internal," ungkap mantan karyawan Apple, Ashley Gjovik, dikutip dari Futurism.
Ia pun mengklaim kalau Apple melakukan pengawasan terhadap karyawannya secara ketat.
"Data kami ditimbun atas nama kerahasiaan dan kualitas," tegas Gjovik.
Baca Juga: Kanye West Pastikan 'Donda 2' Tidak Dirilis di Apple Music dan Spotify
Kasus lain pun ada pada tahun 2011 silam, dimana kala itu dikabarkan kalau karyawan Apple menyamar sebagai petugas polisi.
Karyawan tersebut pun disinyalir melakukan penggerebekan apartemen untuk memulihkan prototipe iPhone.