Kemungkinan besar, penjual yang bersangkutan menggunakan nama dan logo KPK tanpa izin.
Kemudian yang bersangkutan menggunakannya untuk bertransaksi NFT di OpenSea.
Adapuntarif dasar untuk setiap NFT foto koruptor yang ditawarkan mulai dari 0,05 Ethereum.
Foto-fotokoruptor kelas kakap yang terjerat kasus korupsi dan pernah viral di masanya banyak ditampilkan dalam marketplace OpenSea.
Beberapa diantaranya adalah NFT fotoMiranda S Goeltoem seharga 0,05 ETH, Djoko Susilo seharga 0,059, Akil Mochtar 0,06 ETT, Bupati Baul Amran 0,06 ETH, dan Muhammad Nazaruddin 0,7 ETH.
Dari sejumlah NFT foto koruptor yang dijual di OpenSea, foto Setya Novanto menjadi yang paling mahal harganya, yakni sebesar 1 ETH.
Lalu, mengapa NFT harganya bisa tinggi? Selengkapnya dapat dibaca di halaman ketiga.
Baca Juga: Elon Musk Sebut Fitur NFT di Twitter Bikin Kesel, Ini Alasannya!
Dilansir viaKompasTekno, ketua Umum Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (Aspakrindo) & COO Tokocrypto, Teguh Kurniawan Harmanda memberikan opininya.
Menurutnya,ada tiga faktor yang membuat harga aset NFT mahal atau tinggi.
Unsur pertama yang dimaksud oleh Teguh adalah langka atau unik, kedua memiliki nilai tambah, dan bisa ditawarkan kepada pemegang NFT berharga tinggi, dan yang ketiga adalah unsur komunitas.
Teguh berujar, NFT yang unik dan langka atau memiliki nilai lebih (additional value) biasanya akan mendapatkan harga yang tinggi.