Kemudian, ia juga mengaku bahwa NFT miliknya dibantu promosi oleh komunitas NFT di Indonesia.
Setelah itu, foto selfie Ghozali mendapat perhatian dari berbagai kalangan.
Dilihat dari pengakuan Ghozali, bisa disarikan setidaknya terdapat dua hal penting dalam penentuan harga dari sebuah NFT selain konten yang dibuat.
Pertama soal harga awal dan kedua soal hubungan penjual dengan komunitas pecinta NFT.
Apa yang dilakukan Ghozali tersebut setidaknya juga tertuang dalam hasil penelitian dari Alan Turing Institute (ATI), lembaga riset asal Inggris.
ATI mengatakan bahwa terdapat tiga faktor dominan, yang biasa digunakan penjual atau pembeli NFT untuk menentukan harga.Faktor tersebut yang mempengaruhi harga NFT bisa naik atau turun.
Faktor pertama yaitu harga awal biasanya ditentukan dari harga NFT serupa yang telah ada sebelumnya.
Jadi, tidak asal mematok harga dari NFT.
Baca Juga: Inilah OpenSea, Marketplace NFT Tempat Jualan Virtual yang Lagi Tren
Penelitian ATI juga menunjukkan diagram harga jual dari beberapa penjual NFT terkenal, seperti CryptoKitties.
Dari diagram tersebut, terdapat pola bahwa jika penjualan NFT awal dipatok dengan harga yang tinggi maka harga NFT untuk penjualan berikutnya biasanya akan rendah.
Kemudian, faktor berikutnya adalah dari segi visual.