Desain kokoh
Mengusung layar 5.7 inci dengan ratio 18:9, membuat hape ini terasa ringkas karena berbentuk memanjang (wide), dengan sudut-sudut membulat (rounded).
Dengan layar IPS 5,7 inci ditambah desain bezelless, hape terasa pas dipakai, cukup besar dan lega, namun masih enak digenggam dan dikantongi.
Layarnya dibentuk dengan teknologi 2.5D curved glass sehingga terlihat lebih ramping.
Baterainya yang berkapasitas besar, 4130 mAh, tak membuat hape ini terasa berat.
Selain 2 slot simcard, ada slot khusus untuk microSD, hal yang sering ditanyakan pengguna karena mereka suka menyimpan banyak foto dan video
(BACA :Ada iPhone X Dibanderol dengan Harga Rp 65 Juta, Wow Apa Istimewanya? )
Secara desain keseluruhan , masih terasa ciri khas Asus Zenfone lainnya.
Bodi terasa solid dan kokoh, dengan balutan logam aluminium di seluruh hape.
Secara tampilan, kontras layar terlihat tajam dengan warna cemerlang.
Sayangnya resolusi layarnya hanya HD+ (720 x 1440 pixel), tak seperti Zenmax Plus M1 yang beredar di luar negeri yang sudah Full HD (1080x2160 pixel).
Layarnya juga tak dibekali Gorilla Glass yang kini seakan jadi standar di smartphone kelas menengah