Sementar itu, Rumini sebagai sang anak tak tega meninggalkan sang ibunda seorang diri.
Sehingga, Rumini dan Salamah ditemukan meninggal dunia dalam keadaan berpelukan.
"Ketika membongkar reruntuhak tembok daput terus tangannya kelihatan dan langsun kami bersihkan dan di bawa ke rumahuntuk dimakamkan," ujar Legiman seperti dilansir dari TribunNews.com.
Baca Juga: Ini Arti Warna Audio Aura di Spotify Wrapped 2021, Kamu yang Mana?
Korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru terus bertambah.
Melansir dari AntaraNews, hingga saat ini (7/12), korban meninggal akibat letusan Gunung Semeru berjumlah 34 orang.
"Hingga saat ini, korban meninggal sebanyak 34 orang dan 16 orang masih dalam pencarian," ujar Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Surabaya I Wayan Suyatna kepadaAntaraNews, Selasa (7/12/2021).
I Wayan Suyatna mengungkapkan bahwa ada 4 tim evakuasi yang melakukan operasi pencarian korban terdampak awan panas di beberapa titik yakni di Curah Kobokan, Kampung Renteng, dan lokasi penambangan pasir.
Ia juga menjelaskan jenazah korban lebih banyak ditemukan tertimbun material abu vulkanik dan awan panas guguran.
Namun, ada pula yang ditemukan di dalam reruntuhan rumah seperti Rumini dan Salamah.
(*)