Laporan Wartawan Nextren, Martinus Aditama.
Nextren.com - Salah satu gunung berapi di pulau Jawa, yaitu gunung Semeru, diketahui telah mengalami erupsi pada Sabtu (4/12/2021).
Erupsi gunung Semeru tentunya membuat warga sekitar area menjadi panik dan berbondong-bondong menyelamatkan diri serta keluarga masing-masing.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Tribunnews.com, ada dua kecamatan di sekitar gunung Semeru yang warganya harus segera meninggalkan lokasi.
Kedua kecamatan tersebut yaituKecamatan Pronojiwo dan Candipuro.
Baca Juga: Viral Postingan Instagram Gunung Gede Pangrango, Foto Manipulasi?
Gunungberapi yang berlokasi di daerah Lumajang, Jawa Timur itusendiri mengeluarkan awan panas guguran.
Hingga sore hari, Gunung Semeru masih mengeluarkan kepulan asap tebal dari Puncak Jonggring Saloko.
Sementara itu, di media sosial telah beredar banyak video amatir yang beredar menujukkan situasi dan kondisi saat erupsi gunung Semeru.
Selengkapnya dapat diakses di halaman selanjutnya.
Salah satu video yang menujukkan situasi dan kondisi saat erupsi gunung Semeru diunggah oleh akun Instagram @demak_24_jam.
Di video yang berdurasi sekitar 18 detik itu, terlihat anak-anak dan warga sekitar gunung Semeru berlarian meninggalkan lokasi.
Selain itu, dapat dilihat juga awan panas hasil muntahan erupsi gunung Semeru semakin melambung tinggi.
Baca Juga: Begini Cara Hape Menyelamatkan Hidup Saat Tersesat di Gunung atau Kena Bencana Alam
Lebih lanjut, di video terpisah yang diunggah akun Instagram @lies_angelia, terlihat suasana langit yang hampir gelap gulita padahal belum malam hari.
Di Twitter, akun @DaryonoBMKG memperlihatkan kondisi rumah yang sudah hancur lebur karena terkena awan panas Semeru.
Terlihat pula beberapa barang-barang yang sudah tertupi oleh debu dan pasir.
Sedangkan di video yang diposting @dzikrulloh__, kondisijalanan nampak ditutupi oleh debu hasil erupsi gunung Semeru.
Lalu, bagaimana kondisi gunung Semeru saat ini? Yuk lanjut di halaman berikutnya.
Saat ini, aktivitas vulkanik dari gunung Semeru masih berlangsung.
Dilansir dari Kompas.com, pihakPusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) akan terus melakukan pemantauan terkait situasidi lapangan.
Tidak hanya itu saja,PVMBG juga dalam proses pengecekan jarak luncur awan panas.
Baca Juga: Foto Amatir yang Tampak Profesional Dibalik Meletusnya Gunung Merapi
Tentunya, semua pihak berharap agar bencana alam erupsi gunung Semeru ini akan segera selesai dan tidak ada korban jiwa. (*)