Nextren.com - Saat presiden AS dijabat oleh Donald Trump, masyarakat sering mendengar keributan antara AS dan China.
Daftar perusahaan China yang diblokir AS terus bermunculan.
Ya, ternyata saat ini perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China masih berlanjut.
Presiden AS, Joe Biden, baru-baru ini mengesahkan aturan yang membuat Huawei, ZTE dkk makin merana.
Joe Biden menandatangani undang-undang (UU) yang mencegah perusahaan teknologi seperti Huawei dan ZTE, mendapat lisensi peralatan terbaru dari regulator telekomunikasi AS, Federal Communications Commission (FCC).
Baca Juga: AS dan China Saling Blokir, Kebijakan AS Saat Ini Masih Mirip Trump
Regulasi tersebut, membuat FCC tak lagi harus mengulas atau menyetujui permohonan apapun yang menimbulkan risiko terhadap keamanan nasional.
UU yang dinamai Secure Equipment Act tersebut juga telah mendapat persetujuan para Senat AS pada 28 Oktober lalu.
Sementara sekitar satu bulan sebelumnya disetujui oleh DPR AS dengan sistem hasil voting mencapai 420-4 (mayoritas setuju).
Adapun perusahaan China yang dilibatkan dalam peraturan ini adalah mereka yang dianggap sebagai ancaman keamanan AS seperti Huawei, ZTE, Hikvision, dkk.
Aturan ini ditandatangani beberapa hari sebelum Joe Biden dan pemimpin China Xi Jinping melakukan pertemuan virtual.
Lahirnya undang-undang ini akan membuat perusahaan teknologi dan telekomunikasi asal China akan kesulitan masuk Amerika Serikat.