Follow Us

Luhut Dorong Industri Game Lokal Indonesia untuk Pertumbuhan Ekonomi

Gama Prabowo - Rabu, 13 Oktober 2021 | 18:59
Luhut Binsar Panjaitan
Dokumentasi Humas Kemenko Kemaritiman dan Investasi

Luhut Binsar Panjaitan

Nextren.com - Pemerintah kembali menggulirkan wacana untuk mendukung pertumbuhan sektor industri game di Indonesia.

Kali ini, Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ingin mendorong pertumbuhan game lokal di Indonesia.

Melansir dari AntaraNews, Luhut menyebutkan bahwa pemerintah siap untuk mendorong industri game lokal agar mampu bersaing di pasar nasional dan internasional.

Kemudian, Luhut juga berharap bahwa perkembangan industri game lokal Indonesia mampu memajukan ekonomi bangsa.

Baca Juga: Anuchard, Game Asli Buatan Indonesia Ini Tampil di Pameran Internasional

Sebagai menteri yang mengurusi investasi, Luhut mengatakan bahwa sektor game di Indonesia cukup besar.

Bahkan, ia menyebutkan bahwa nilai pasar industri tersebut saat ini mencapai puluhan triliun rupiah.

"Industri game ini menurut saya sangat penting. Kemarin sudah kami rapatkan dan game ini mempunyai pasar Rp 24,4 Triliun untuk tahun 2020 saja," ujar Luhut kepada AntaraNews, Rabu (13/10/2021).

Lalu, bagaimana bentuk dukungan pemerintah terhadap industri game lokal di Indonesia? Simak penjelasan di halaman berikutnya.

Meski nilai yang besar Luhut menjelaskan bahwa 97% dari angka tersebut masih disumbang oleh game impor.

Game buatan Indonesia masih kalah jauh dibandingkan game-game impor dari Cina dan Eropa.

Untuk mengatasi hal ini, Luhut akan menekan angka produk impor dan meningkatkan produk game karya anak bangsa.

"Kemarin sudah kami rapatkan, bandwith-nya (impor) akan kami kecilkan, jadi semua buatan dalam negeri," ujar Luhut.

Baca Juga: Inilah Game Mobile Asal Indonesia Bertema Kesehatan Mental,Wajib Coba!

Tak hanya ingin mendorong pertumbuhan game lokal, Luhut juga ingin developer mengembangkan game yang mendidik anak bangsa.

Luhut tak ingin game buatan Indonesia didesain untuk membuat penggunanya kecanduan.

Ia lebih menginginkan game edukatif yang bisa menumbuhkan persatuan dan kesatuan para pemainnya.

Selain itu juga ingin game-game lokal memuat konten budaya Indonesia seperti Pancasila, persatuan, kebersamaan, dll.

"Seperti open mind, open heart, open will. Itu yang kita dorong dengan pesan kebersamaan, kita bisa hidup berbeda tapi tak perlu berkelahi." ujar Luhut.

Sayangnya, Luhut tak memberikan keterangan detail seputar program pemerintah untuk mendorong pertumbuhan game lokal di Indonesia.

Kendati demikian, pernyataan Luhut seharusnya memberi angin segar kepada developer game di Indonesia.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest