:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/12/21/poco-kaleidoskop-2024jpg-20241221073803.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/12/21/produktif-bersama-iqoo-13-di-tah-20241221110818.jpeg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/12/21/batik-resources-center-1jpeg-20241221075646.jpeg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/12/17/img20241214153806jpg-20241217060715.jpg)
Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com - Kejahatan digital memiliki banyak jenis metode, salah satunya adalah penipuan menggunakan metode social engineering.
Kebanyakan oknum yang melakukan tindakan tersebut akan memanfaatkan kelengahan literasi para korban dengan iming-iming hadiah uang yang akan dikirim ke dompet digital seperti ShopeePay.
Nextren pun baru saja mengalami dugaan tindak penipuan yang dilakukan oleh oknum penipuan yang mengatasnamakan Shopee pada hari Selasa (1/6) sore.
Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Oknum Kredit HP Online Bodong, Jangan Mudah Tertipu!
Awal strategi penipuan dilaksanakan dengan menghubungi nomor pribadi Nextren melalui aplikasi WhatsApp dengan menggunakan seba-serbi Shopee di keterangan profilnya.
Misalnya saja seperti nama pengguna "Shopee Indonesia" dan keterangan akun yang menyertakan informasi "Akun Resmi" guna mengelabui calon korban.
Lantas bagaimana cara untuk mencegah tindak penipuan yang mengatasnamakan ShopeePay?
1. Cek Akun WhatsApp
Jika kamu dihubungi pertama kali melalui akun WhatsApp, maka kamu bisa memastikan terlebih dahulu apakah nomor tersebut memiliki keterangan-keterangan yang mencurigakan.
Baca Juga: Penipuan di Website Palsu Xiaomi, Redmi Note 9 Dijual Rp 1 Juta