Ia pun menegaskan bahwa perihal terganggunya pasar penjualannya, kondisi itu sudah disesuaikan berdasarkan riset yang dilakukan oleh pihak Samsung.
"Setiap produk launching yang kami lakukan otomatis sudah melalui riset mendalam untuk konsumen di channel penjualan."
Jadi, tidak perlu khawatir terkait rusaknya pasar A Series akibat kehadiran Galaxy M12.
"Ada perbedaan di dua produk tersebut di A dan M Series Sendiri," terang Ilham.
Baca Juga: Sertifikat TENAA Samsung Galaxy Tab A7 Lite Bocor, Ini Spesifikasinya
Dan untuk target pasarnya sendiri, Samsung Galaxy M Series itu sengaja dibuat untuk bersangkutan dengan konsumen yang memiliki mobilitas tinggi pada sebuah smartphone.
"Jadi yang sukanya crazy content atau yang mau jadi YouTuber atau mobile gamers itu gak perlu khawatir," ungkap Ilham.
Ia berdalih bahwa hal tersebut dapat diatasi berkat pembenaman baterai 5.000mAh yang ada pada Samsung Galaxy M12.
Selain itu, Samsung juga sudah turut membekalinya dengan teknologifast-charging 15W.
Baca Juga: Situs Resmi Samsung Bocorkan Informasi Kehadiran Galaxy S21 FE