Modul kamera terbuat dari kaca, namun penutup LED terbuat dari plastik. Bingkai perangkat juga terbuat dari plastik.
Baca Juga: Bos Xiaomi Konfirmasi Redmi Note 10 Series Pakai Sensor Kamera 108MP
Redmi Note 10 Pro Max pertama kali dijatuhkan dari ketinggian pinggang dari keempat penjuru dan bertahan.
Perangkat juga bertahan saat jatuh dari sisi belakang. Namun, saat jatuh dari sisi depan, layar retak dan berhenti berfungsi.
Ini perlu diperhatikan karena kejatuhan yang kedua tingginya mengutip Gizchina sangat rendah.
Adapun pada uji coba kejatuhan yang lebih tinggi menyebabkan panel belakang menjadi retak setelah dijatuhkan.
Redmi Note 10 Pro juga diujicobakan kelenturannya dan menyebabkan patah menjadi dua, bagaimana bisa? Cek di halaman selanjutnya.
Youtuber Gupta Information System menutupi layar Redmi Note 10 Pro dengan pelindung layar.
Lalu coba menekuk Redmi Note 10 Pro menerapkan tekanan dari layar dan perangkat melengkung menjadi dua bagian seperti hp lipat.
Youtuber menyarankan untuk pengguna yang menghindari hal ini, agar tidak menaruh hp di saku belakang.