AnTuTu pun menerangkan kalau apa yang dilakukan oleh perusahaan asal Tiongkok itu merupakan taktik "Three Delay" yang berguna untuk menjalankan uji coba multithreaded pada inti CPU tercepatnya sebanyak mungkin.

Penguji JPG Decoding dari Realme GT yang dituding AnTuTu melakukan kecurangan
Bukan hanya itu, AnTuTu juga menduga Realme telah memainkan gambar referensi ketika melakukan uji coba JPG decoding.
Dengan skema tersebut, Realme mampu menyisipkan gambar berkualitas lebih rendah guna membuat durasi pemrosesan jadi lebih cepat.
Baca Juga: Prosesor Kencang Baterai 6000mAh, realme narzo 30A Jadi Ponsel Gaming Andalan Harga Sejutaan
Tudingan yang dilayangkan AnTuTu kepada Realme GT pun memutuskan sebuah kebijakan yang cukup mengejutkan.
AnTuTu secara resmi menghapus nama Realme GT dari daftar situsnya.
Situs penilai kinerja ponsel itu juga memberikan peringatan keras kepada Realme dengan cara mengancam akan menghilangkan Realme GT untuk selamanya dari AnTuTu jika pihak perusahaan tidak merubah cara penilaian benchmark.
Tanggapan Petinggi Realme
Menanggapi masalah tersebut, CMO Realme, Xu Qi Chase secara tegas membantah tuduhan tersebut.
Baca Juga: Tanggal Peluncuran Realme 8 Series Terungkap, Punya Kamera 108MP