Sebab, dalam video itu, PewDiePie melontarkan kalimat yang seolah "mengolok-olok" karakter anak-anak yang ada di dalam konten Cocomelon.
Menurut YouTube, hal itu tidak pantas diucapkan, karena mengandung kalimat vulgar dan menyinggung video-video di dalam kanal Cocomelon.
Lewat unggahan di akun Twitter resmi, YouTube juga mengatakan bahwa pihaknya menghapus video itu karena dianggap sudah "melewati batas" dan melanggar dua kebijakan yang berlaku.
"Untuk memperjelas, video ini melanggar dua kebijakan."
Baca Juga: Inilah YouTuber 9 Tahun Berpendapatan Tertinggi, Lebih dari Rp 412 miliar Setahun
PewDiePie’s “Coco” music video has been taken down from YouTube for “bullying and harassment.” Damn, that really hurts to hear.
— nick nick nick nick nick nick nick nick nick nick (@NickStulga) February 19, 2021
"Pertama adalah keselamatan anak. Video seolah ditujukan untuk anak-anak, namun mengandung konten yang tidak pantas ditampilkan," tulis YouTube.
"Kedua yaitu pelecehan. Kami menerima kritik dan pendapat dalam beberapa kasus, tetapi dalam hal ini, video tersebut telah melanggar dua kebijakan yang berlaku, video ini sudah melewati batas," lanjutnya.
Untuk memastikan konten tersebut tidak beredar secara luas, YouTube juga akan menghapus video salinan yang diunggah di kanal berbeda.
"Selain itu, semua unggahan ulang dari video asli, termasuk unggahan ulang berdurasi penuh atau klip juga akan dihapus," jelas YouTube.
Penulis | : | None |
Editor | : | Wahyu Subyanto |
Comments