"NFC masih masif digunakan dalam kelas mid-range, jika NFC disematkan di entry level maka harganya meningkat," ujar Tse yang diterjemahkan oleh Andi Rengreng, Product PR Manager Xiaomi Indonesia.
Menurut pandangan Tse, konsumen Indonesia termasuk yang sensitif dengan harga.
Sehingga ada perbedaan market yang tidak bisa disamakan dengan versi global.
"Versi global menggunakan NFC berdasarkan market feedback," jelas Tse.
Baca Juga: Xiaomi Redmi 9T Diprediksi Jadi HP yang Meluncur Nanti di Malaysia
Dengan begitu, Xiaomi mengharapkan teknologi NFC ini populer di Indonesia sehingga Xiaomi bisa jadi yang pertama bawa NFC pada produk enty level atau kelas terjangkau.
Redmi 9T Series merupakan yang pertama dibawah oleh Xiaomi ke Indonesia dan menurut Tse, T Series akan lebih meningkat speknya dibanding versi vanila.
Oleh karena itu ada harapan Xiaomi Indonesia bisa hadirkan T Series ke Indonesia lagi.
Tse menjawab keberlanjutan T Series hadir di Indonesia atau tidak tergantung feedback konsumen.
Penulis | : | Zihan Fajrin |
Editor | : | Wahyu Subyanto |
Comments