Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Satelit Multifungsi Satria Rp 6,9 Triliun Milik Indonesia Diluncurkan Tahun 2023 Pakai Roket Elon Musk

Zihan Fajrin - Kamis, 03 September 2020 | 19:25
Apa saja Kemampuan Satelit Internet Satria?

Apa saja Kemampuan Satelit Internet Satria?

Pemerintah dengan operator seluler telah membangun 479 ribu base station BST di sepanjang tanah air, serta membangun Microwave Link di wilayah-wilayah yang hampir tidak membangun fiber optik.

"Dan kita menggunakan 9 satelit untuk memenuhi kebutuhan komunikasi kita saat ini, setara dengan 50GB," ungkap Johnny.

Baca Juga: Akhirnya China Punya Sistem Satelit Navigasi Sendiri untuk Saingi GPS Amerika

Ia melanjutkan proyeksi kebutuhan satelit Indonesia sampai tahun 2030, selambat-lambatnya 2035 setara dengan 0,9TB, yang saat itu diharapkan kecepatan Wi-Fi di seluruh titik, 20MB per second.

Bila satelit Satria sudah berhasil ditempatkan di orbit pada tahun 2033, diharapkan kecepatan internet pada 150 ribu titik yang disebutkan mendapat sekurang-kurangnya 1MB per second.

Pada intinya Menkominfo menginginkan dari 83.218 desa dan kelurahan, ada 12.548 desa yang belum mendapat sinyal 4G agar terselesaikan di tahun 2022.

Momentum ini juga menandai peningkatan ekonomi digital termasuk mendukung digitalisasi sistem pembayaran melalui infrastruktur telekomunikasi.

Baca Juga: Duh! Satelit Indosat dan PSN Hancur Saat Diluncurkan di China, 1 Roket Mati di Ketinggian 170 Km

(*)

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x