Follow Us

Penuh Haru, Saat Teknologi Virtual Reality Bantu Ibu Bertemu Anaknya Kembali yang Sudah Meninggal

Wahyu Prihastomo - Senin, 10 Februari 2020 | 19:00
Acara TV Korea Selatan pertemukan seorang ibu dengan anaknya yang sudah meninggal dengan bantuan VR
MBCdocumentary/Youtube

Acara TV Korea Selatan pertemukan seorang ibu dengan anaknya yang sudah meninggal dengan bantuan VR

Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo

Nextren - Sejak pertama dicipakan, teknologi Virtual Reality atau VR memang dirancang untuk membuat yang tidak nyata menjadi seolah-olah nyata.

Sampai saat ini VR umumnya digunakan untuk keperluan gaming. Game simulasi sering memanfaatkan teknologi ini.

Baca Juga: Situs Belanja Online Jadi Ramai Sejak Virus Corona Menyebar di Dunia

Lebih dari game, sebuah acara TV di Korea Selatan berhasil mempertemukan kembali seorang ibu dengan anaknya yang sudah meninggal.

Sebuah acara berjudul Meeting You yang tayang di channel MBC berhasil membuat penonton terharu.

Jang Ji-sung akhirnya berhasil bertemu kembali dengan anaknya, Nayeon, yang sudah meninggal tahun 2016 lalu.

Baca Juga: Suka Pakai WhatsApp Web di PC? Hati-hati Klik Link Karena Data Bisa Dicuri

Saat itu Nayeon masih berumur 7 tahun dan terkena penyakit langka dan tidak bisa disembuhkan.

Jung Nayeon
GameRant

Jung Nayeon

Sebagai seorang ibu wajar rasanya kalau Ji-sung merasakan kesedihan yang mendalam atas kejadian ini.

Baca Juga: Gara Gara Pesan Kopi Sambil Pakai AirPods, Pemuda Ini Tidak Dilayani

Dalam episode Meeting You yang tayang tanggal 6 Februari kemarin ini, Ji-sung dipakaikan seperangkat alat VR yang sudah dirancang khusus.

Selain kacamata dari HTC Vive, Ji-sung juga memakai sarung tangan VR dengan sensor sentuhan.

Di dalam VR ini, sang ibu bisa melihat kembali sosok sang anak dalam wujud 3D.

Baca Juga: Izinkan Anak di Bawah Umur Mendaftar, Tinder dan Aplikasi Kencan Lainnya Kini Diawasi

Hebatnya, Nayeon versi 3D ini bisa merespon gerakan dan suara dari sang ibu secara real time.

Dikutip dari GameRant, pihak MBC rupanya sudah menyiapkan semua ini selama delapan 8 bulan.

Baca Juga: Banyak Tersebar, Facebook Akan Hapus Semua Teori Konspirasi Tentang Virus Corona

Mereka harus menyusun wajah, tubuh, dan suara Nayeon sebaik mungkin.

Untuk pergerakannya, mereka memanfaatkan teknologi motion capture yang terpasang pada model anak-anak.

Ji-sung jelas tidak bisa menahan kesedihannya saat mulai melihat sosok Nayeon di dalam VR.

Baca Juga: Rumor Playstation Bakal Rilis Headset VR Terbaru untuk PS5

Dalam acara ini, Ji-sung didampingi juga oleh suami dan tiga anaknya.

Bersama dengan Nayeon 3D, Ji-sung bisa mengobrol, bermain, berjalan-jalan, bahkan merasakan ulang tahun bersama.

Momen haru saat Jisung merayakan ulang tahun bersama Nayeon dalam VR
MBCdocumentary/Youtube

Momen haru saat Jisung merayakan ulang tahun bersama Nayeon dalam VR

Baca Juga: Facebook Siapkan Sistem Operasi Baru untuk Gantikan Android di perangkat Oculus VR

Di akhir acara, Nayeon 3D mulai tertidur dan berkata kalau ia lelah.

Setelah merasakan pengalaman unik ini, Ji-sung nampak kelelahan karena terus menangis sepanjang acara.

Di sisi lain, ia tetap tersenyum karena tidak menyangka bisa merakan pengalaman seemosional ini.

Baca Juga: Lenovo Siap Hadirkan Headset VR untuk Perbaiki Citra Gamingnya di 2020

Ji-sung mengaku bersedia mengikuti program ini untuk membantu orang lain yang juga ingin bertemu orang-orang terkasih mereka.

Pada dasarnya penggunaan VR untuk kasus ini digunakan untuk memberikan keceriaan sesaat untuk keluarga yang ditinggalkan.

Tapi, banyak juga yang berpendapat kalau cara justru bisa membangkitkan trauma yang sudah lama hilang sampai memengaruhi psikologis pesertanya. (*)

Baca Juga: Tahun 2020, Bagaimana Nasib Perangkat VR untuk Gaming Mobile?

Source : GameRant

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest