Dengan ini pihak luar tidak akan bisa masuk ke dalam dunia internet milik Rusia.
Baca Juga: Dipercaya Bisa Perbanyak Susu, Peternakan di Rusia Pasangkan Alat VR di Sapinya
Sistem ini juga membuat pemerintah Rusia punya kontrol yang lebih bebas terhadap aktivitas warganya di dunia digital.
Di sisi lain, kabarnya sistem seperti ini justru akan membatasi warganya untuk mengakses konten dengan bebas.
Baca Juga: AS Blacklist Huawei, Ternyata Ini Penyebab Utamanya Menurut Presiden Rusia
Oh iya, pembatasan seperti ini sebelumnya juga ditrepkan oleh pemerintah Tiongkok, Iran, dan Arab Saudi.
Uji coba ini bertujuan untuk melihat seberapa jauh Runet bisa bekerja tanpa akses ke domain global (DNS) dan jaringan luar lainnya.
Profesor komputer Alan Woodward menyebut kalau sistem seperti ini bisa mempersulit kerja VPN untuk mengakses konte yang diblokir.
Baca Juga: Setelah 2 Tahun Diblokir Pemerintah, Warga Turki Bakal Bisa Mengakses Wikipedia Lagi
Sepertinya, tujuan akhir dari proyek ini adalah untuk mengendalikan cara berkomunikasi dan konten apa saja yang bisa diakses warganya.
Belakangan beredar kabar kalau Putin juga akan melarang peredaran produk gadget yang di dalamnya tidak terpasang aplikasi atau software buatan Rusia. (*)
Baca Juga: Sedih, Ini Curahan Hati Netizen Ketika Website IndoXXI Diblokir