Mark Zuckerberg Kena Sindir CEO Twitter Setelah Ganti Logo Facebook

Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo

Nextren -Rupanya bukan cuma artis saja yang suka saling sentil di dunia maya.

Orang-orang sekalas CEO perusahaan medsos papan atas rupanya juga gemar melakukan ini.

Terbukti dengan cuitan bernada sindiran dari CEO Twitter, Jack Dorsey.

Dalam cuitannya, pagi ini (6/11/2019), Jack Dorsey menuliskan pesan singkat yang cukup menggelitik.

Baca Juga: Kominfo Akan Denda Facebook dan Twitter Jika Temukan Konten Negatif

"Twitter from TWITTER," cuit Dorsey di Twitter.

Bagi kalian yang peka, pastinya akan langsung menyadari kalau cuitan ini merupakan sindiran terhadap perubahan logo perusahaan Facebook Inc.

Kemarin, Selasa (5/11/2019), Facebook resmi meluncurkan logo baru untuk perusahaan induk mereka.

Baca Juga: Di Tengah Kacaunya Layanan, Facebook Resmi Mengganti Logo Perusahaan

Logo terbaru ini semuanya menggunakan huruf kapital, "FACEBOOK", beda dengan logo sebelumnya yang hanya menggunakan huruf kecil.

Logo baru ini nantinya akan muncul di sejumlah aplikasi yang ada di bawah naungan Facebook Inc., di antaranya Facebook, Instagram, dan WhatsApp.

Artinya ada kemungkinan muncul pesan seperti "Instagram from FACEBOOK", atau "WhatsApp from FACEBOOK", seperti yang dicuitkan oleh Dorsey.

Baca Juga: Facebook Jadi Publisher Aplikasi Terlaris di Android, Google di iOS

Saling sentil antar kedua CEO jenius ini rupanya bukan yang pertama kali terjadi.

Dikutip dari KompasMoney, beberapa pekan lalu Jack Dorsey juga sempat menyampaikan pesan yang bertentangan dengan Mark Zuckerberg.

Pesan ini berkaitan dengan kebijakan baru Facebook yang megizinkan beredarnya iklan berbau politik di platform mereka.

Baca Juga: Beda dengan Facebook, Twitter Akan Larang Semua Iklan Politik

Hal ini diumumkan menjelang masa kampanye pemilihan presiden AS tahun 2020 mendatang.

Di sisi lain, Jack Dorsey langsung mengumumkan kalau Twitter akan segera melarang semua bentuk iklan atau kampanye politik di platform mereka.

Larangan ini dipastikan Dorsey akan berlaku secara global, bukan untuk wilayah AS saja, mulai 22 November mendatang.

Nah, kalau kalian ada di Tim Twitter atau Tim Facebook nih, Sobat Nextren? (*)

Baca Juga: Tagar DeleteFacebook Jadi Trending di Twitter, Ternyata Ini Penyebabnya