Browser Baru Microsoft, Edge Chromium Akan Rilis Pada 15 Januari 2019

Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama

Nextren.com - Setelah memasuki masa uji coba selama lebih dari 6 bulan, akhirnya Microsoft berani untuk mengumumkan browser barunya, Edge Chromium / Chromium Edge.

Rencananya, browser ini akan rilis pada 15 Januari 2020 mendatang.

Browser baru ini akan tersedia untuk Windows 7, 8, 10, dan macOS.

Baca Juga: Ini Logo Baru Microsoft Edge, Browser Berbasis Engine Chromium Dari Google

Kabar tersebut disampaikan pada perhelatan event Microsoft Ignite pada 4 November 2019 kemarin.

Meski Januari 2020 masih 3 bulan lagi, namun Microsoft telah memperlihatkan logo Edge baru dan tautan untuk mengunduh versi preview.

Versi preview telah tersedia untuk pengguna umum dan dapat diunduh dengan beberapa kondisi.

engadget.com

Tampilan Edge Chromium

Edge Chromium adalah terobosan baru yang dirancang oleh Microsoft, mengembangkan browser Edge lawas dengan bantuan engine open-source Chromium.

Uniknya, dalam preview publik yang ditampilkan, browser Edge Chromium memiliki tampilan dan fitur yang benar-benar baru.

Secara tampilan, Edge sports memiliki efek drop-shadow dan memiliki ujung yang melengkung.

Edge Chromium juga memiliki integrasi password antar platform, artinya, kamu tetap dapat melanjutkan untuk login ke laman tertentu karena password tersimpan di server Edge.

Microsoft Edge Chromium juga memiliki fitur pirvasi bernama InPrivate.

Baca Juga: Microsoft Edge Chromium: Cara Baru Untuk Browsing dengan Menyenangkan

Mode ini sama seperti incognito pada Chrome, membuat browser tidak menyimpan riwayat apapun ketika pengguna sedang membuka internet.

engadget.com

Bing akan menjadi mesin pencari utama

Edge Chromium juga memiliki fitur baru untuk mencegah pelacakan oleh pihak ketiga.

Ada pula fitur The Collections, membuat kamu mampu menyimpan beberapa laman yang penting dan membagikan ke pengguna lainnya melalui berbagai cara.

Microsoft mengungkapkan tidak akan menghapus browser Internet Explorer dari sistem operasi Windows 10, tetapi Internet Explorer tidak lagi tersedia secara pre-instal.

(*)