:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/14/foto-artikel_20250214_100045_000-20250214100911.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/14/img-20250214-wa0000jpg-20250214064119.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/14/enm-dago-01jpeg-20250214051858.jpeg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/13/tingka1jpg-20250213102125.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/01/31/foto-artikel-63jpg-20250131034700.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/17/20250216_164536jpg-20250217095807.jpg)
Dengan ditutupnya unit pabrik Samsung di wilayah Huizhou ini, saat ini Samsung sudah resmi menghentikan semua produksinya di Tiongkok.
Sebelumnya Samsung memiliki 3 unit pabrik di sana. Tepatnya di Shenzhen, Tianjin, dan Huizhou.
Dua pabrik sebelumnya bahkan sudah ditutup sejak tahun 2018 lalu.
Sementara itu, tiga bulan yang lalu Samsung resmi menurunkan target produksi dari pabrik mereka yang berbasis di Tiongkok.
Baca Juga: Samsung Kurangi Jumlah Produksinya di Tiongkok, Apa Penyebabnya?
Bahkan, sejumlah program PHK sudah mulai dilakukan Samsung di cabang pabrik mereka di Huizhou.
Walaupun sudah tidak melakukan produksi lagi di Tiongkok, tapi penjualan produk mereka akan terus berlanjut.
Setelah penutupan ini, semua unit yang sebelumnya ada di Tiongkok akan dipindahkan ke negara lain seperti India dan Vietnam.(*)
Baca Juga: Kabar Buruk, Bakal Muncul Iklan di Seri Samsung Galaxy Terbaru