Follow Us

Begini Kondisi Karhutla di Sumatera dan Kalimantan Berdasarkan Pantauan Satelit NASA

Wahyu Prihastomo - Sabtu, 21 September 2019 | 12:30
Begini Kondisi Karhutla di Sumatera dan Kalimantan Berdasarkan Pantauan Satelit
Kompas.tv

Begini Kondisi Karhutla di Sumatera dan Kalimantan Berdasarkan Pantauan Satelit

Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo

Nextren.com - Beberapa waktu belakangan ini dampak kebakaran hutan dan lahan (kahutla) di wilayah Sumatera dan Kalimantan makin membuuruk.

Di sejumlah wilayah, bahkan kondisi udaranya sudah masuk kategori bahaya.

Tentunya ini sangat merugikan para warga yang tinggal di daerah berdampak.

Mulai dari gangguan kesehatan seperti insfeksi saluran pernapasan akut (ISPA), terbatasnya jarah pandang, sampai lumpuhnya aktivitas sehari-hari masyarakat.

Baru-baru ini badan antariksa AS, NASA, merilis foto satelit yang memperlihatkan penampakan kebakaran hutan dan lahan di Indonesia.

Foto-foto yang dirilis NASA pada 15 September 2019 ini menunjukkan dampak serius dari kebakaran ini.

Baca Juga: 10 Terobosan Teknologi Paling Keren di Tahun 2019 Versi Bill Gates

Citra satelit NASA terhadap kondisi kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan
TribunStyle

Citra satelit NASA terhadap kondisi kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan

Dalam foto yang dirilis, asap dari kebakaran ini bahkan sudah menyebar sampai wilayah Malaysia dan Singapura.

Terlihat beberapa titik api yang membakar hutan-hutan di Kalimantan, sebuah pulau yang disebut sebagai salah satu paru-paru dunia karena hutannya yang sehat.

Baca Juga: Catat! Ini Jenis Pelanggaran yang Bisa Terkena E-Tilang Mulai Bulan Depan

Mengutip TribunStyle, NASA telah mendeteksi bahwa kebakaran telah melanda sepanjang Agustus, tetapi jumlah dan intensitas kebakaran meningkat pada minggu pertama September.

NASA menuliskan bahwa, di Pulau Kalimantan pembakaran memiliki tujuan untuk mempersiapkan lahan untuk penanaman kelapa sawit dan pulp akasia.

Sebaran asap dan titik api di sejumlah wilayah.
TribunStyle

Sebaran asap dan titik api di sejumlah wilayah.

Foto lain menunjukkan pemetaan kandungan karbon yang ada di sejumlah wilayah terdampak.

Semakin gelap warnanya, maka semakin tinggi pula kandungan karbon yang ada di udara. Semakin buruk dan berbahaya pula kondisi udara di wilayah tersebut.

Baca Juga: Desain Kamera iPhone 11 Jadi Bahan Lelucon di Twitter, Kocak Banget!

Sebaran kandungan karbon di sejumlah wilayah terdampak karhutla.
TribunStyle

Sebaran kandungan karbon di sejumlah wilayah terdampak karhutla.

Dikutip Nextren dari TribunStyle, paparan karbon ini bisa sangat berbahaya karena partikelnya cukup kecil untuk masuk ke paru-paru.

Masalah kesehatan yang bisa timbul mulai dari penyakit pernapasan, masalah jantung, sampai kematian.

Sampai saat ini pemerintah dibantu dengan sejumlah pihak lain dan masyarakat masih berusaha memadamkan kebakaran yang semakin meluas ini.

Tentunya semua pihak berharap ada solusi dari semua masalah ini.

Baca Juga: Didukung Jepang, Grab Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia

(*)

Source : TribunStyle

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest