Kantor Sony mobile di Swedia Segera Tutup, 1.000 Karyawan Kena PHK

Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo

Nextren.com - Kabar kurang mengenakkan datang dari pabrikan elektronik asal Jepang, Sony.

Baru-baru ini dikabarkan kalau Sony akan segera menutup divisi Mobile mereka yang ada di Swedia.

Sebenarnya, divisi mobile Sony ini punya dua kantor pusat.

Pertama ada di Jepang dengan nama Sony Mobile Communications Inc.

Dan yang kedua adalah Sony Mobile Communications AB yang berlokasi di Swedia ini.

Baca Juga: Karena Sebar Hoax Anti Demo Hongkong, YouTube Tutup Lebih Dari 200 Kanal

Mengutip Android Police, ditutupnya divisi mobile yang ada di Swedia ini bisa menghilangkan setidaknya 60 macam pekerjaan yang ada.

Selain itu, media setempat juga mengabarkan kalau sudah ada sedikitnya 1.000 karyawan yang diberhentikan.

Beberapa keryawan lainnya akan ditawarkan untuk bekerja di Sony Nordic yang ada di Norwegia.

Sony Nordic sendiri adalah kantor perwakilan untuk Sony Europe Ltd.

Salah satu faktor dari ditutupnya divisi mobile ini adalah upaya merger atau penggabungan divisi yang sejak awal tahun ini sudah dilakukan oleh Sony.

Divisi mobile ini akan digabungkan dengan divisi lain. Bahkan dalam produksinya, hape Sony ada di bawah kontrol divisi Electronic Products & Solutions

Sedikit informasi buat Sobat Nextren semua, kantor cabang Sony mobile di Swedia ini sebenarnya adalah tempat yang cukup bersejarah.

Gedung yang digunakan adalah gedung bekas kantor pusat Ericsson Mobile Communications yang pada 2012 menjadi milik Sony.

Seperti Sobat Nextren ketahui, sebelum era Xperia, Sony menggunakan nama dagang Sony Ericsson untuk hape-hape buatan mereka.

Saat itu hape dari Sony bisa dibilang sangat laris di pasaran, termasuk di Indonesia.

Ditutupnya kantor Sony mobile di Norwegia ini jelas sangat disayangkan mengingat saat ini Sony sedang berusaha bangkit.

Apalagi produk terbaru mereka, yaitu Xperia 1 terbilang sangat laris di pasar Eropa.

Baca Juga: Stok Makin Menipis, Sony Xperia 1 Ternyata Laku Keras di Eropa

(*)