Follow Us

China Sengaja Susupkan Malware ke Hape untuk Mata-Matai Turis Asing

None - Sabtu, 20 Juli 2019 | 16:50
Ilustrasi CCTV
bwsmartcities

Ilustrasi CCTV

Sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia, China memang punya cara tersendiri untuk mengatur warganya.

Cara-caranya memang dikenal tidak demokratis, namun hasilnya memang terlihat mengalami kemajuan dalam beberapa hal.

Banyak efek negatif bisa dicegah dan ditumpas lewat pemblokiran akses internet, pembatasan aplikasi, bahkan hingga memata-matai.

Pemerintah China memang dikenal ketat dalam mengawasi warga negaranya.

Baca Juga: Bahaya Spyware Buatan Israel, Bisa Curi Data Dari Server Cloud

Bahkan baru-baru ini, diketahui bahwa China tak hanya warga negara mereka saja yang diawasi oleh pemerintah, melainkan juga wisatawan asing.

Ya, pemerintah China diketahui telah memata-matai wisatawan asing yang ingin masuk ke wilayah melalui ponsel mereka.

Pemerintah China menyusupkan perangkat lunak jahat alias malware ke dalam ponsel milik turis asing ketika mereka berada di wilayah perbatasan.

Malware laporan, tersebut diketahui dapat mengunduh data-data pengguna yang ada di dalam ponsel seperti pesan teks, catatan telepon, hingga kalender.

Baca Juga: Bahaya Spyware Buatan Israel, Bisa Curi Data Dari Server Cloud

Tak hanya itu, malware tersebut juga kabarnya dapat memindai sekitar 73.000 file lain yang ada di dalam ponsel milik pengguna.

Menurut hasil investigasi bersama yang dilakukan The New York Times, Guardian, Motherboard, dan lembaga penyiaran Jerman NDR, malware bernama BXAQ atau Fengcai ini disusupkan ke ponsel milik turis yang melintasi perbatasan China ke wilayah Xinjiang.

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest