Fase kedatangan merupakan bagian terakhir dari perjalanan, Safar menyediakan opsi dokumentasi, memorabilia bahkan pencatatan alumni perjalanan untuk menjaga silaturahmi.
Baca Juga : Mau Cari Promo Restoran Disekitar Kamu? Coba Pakai Aplikasi Ini
Semakin tinggi animo masyarakat muslim untuk beribadah ke tanah suci, semakin besar pula dampaknya pada kemunculan pelaku bisnis di industri ini. Terlebih di era digital, masyarakat akan semakin terdorong untuk membandingkan biro travel yang satu dengan yang lainnya melalui internet, selain tentu masih mengandalkan testimoni atau pengalaman dari kerabat atau teman.
Proses screening mitra travel Safar dilakukan secara internal mulai dari pengecekan data di Kementerian Agama, penetapan kandidat (shortlisting) dan pendekatan langsung ke mitra potensial.
Sampai saat ini Safar sudah memiliki 11 mitra travel dan sampai akhir tahun 2019 perusahaan menargetkan untuk memiliki 50 mitra travel dari seluruh Indonesia.
“Kami menyadari industri ini sangat mengutamakan kepercayaan."
Baca Juga : Aplikasi KPU Pemilu 2019 Kalahkan Whatsapp di Play Store, Jadi Aplikasi Gratis Terbaik
"Sebagai middle man, kami perlu menjaga kepercayaan dari sisi jemaah dan mitra travel. Karenanya, fokus kami saat ini adalah menjalin komunikasi personal kepada calon mitra-mitra travel dan masyarakat tentang layanan kami."
"Ke depan, Safar akan mengadakan roadshow ke kota-kota lain, baik dalam usaha untuk menjalin hubungan kerjasama dengan calon-calon mitra travel, dan sekaligus juga untuk memperkenalkan Safar secara langsung kepada pasar dan calon-calon jemaah,” tutup Andang.
Safar Anugerah Indonesia adalah perusahaan swasta berdiri pada 7 Agustus 2018 di bidang sistem portal elektronik dengan fokus pada marketplace dan jaringan bisnis di industri umrah
Adapun Metranet adalah anak perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) yang berdiri 17 April 2009 dengan fokus di bisnis monetisasi industri online seperti konten mobile, commerce, online ticketing, dan social network game. (*)