Kerennya lagi, masing-masing layar disebut dapat ditampilkan dalam mode yang berbeda.
Misalnya, layar depan dipasang untuk mode transparent, sementara layar belakang non-transparent.
Jika begitu, tampilan layar belakang kemungkinan tak akan tembus ke layar depan.
Seperti sebuah smartphone biasa, namun berlayar dua seperti Nubia X.
Dalam patennya, Sony juga menyebutkan detail tentang ponsel yang memiliki tampilan dua muka itu.
Diantaranya dapat dilipat dengan cara digulung dan tampak dilipat setengah ke arah dalam seperti gerakan menutup buku.
Sayangnya, belum diketahui pasti kapan tepatnya Sony akan merealisasikan paten ini.(*)