LinkedIn Gunakan AI untuk Tingkatkan Profil Pencari dan Pemberi Kerja

Kamis, 16 Maret 2023 | 15:30
LinkedIn

Ilustrasi LinkedIn yang kini telah mengintegrasikan AI ke platformnya.

Nextren.grid.id - Kecerdasan buatan kini menjadi ceruk bisnis di dunia teknologi yang digunakan banyak perusahaan.

LinkedIn menjadi salah satu perusahaan yang kini mengintegrasikan Artificial Intelligence (AI) ke dalam aplikasinya.(16/3/2023)

Melansir dari Gizmochina,platform pencarian kerja ini sekarangmenggunakan teknologi OpenAI untuk menghasilkan deskripsi berdasarkan pengalaman pengguna.

Kini platform ini dapat menghadirkan "saran penulisan" dan deskripsi pekerjaan secara otomatis di profil pengguna yang didukung AI.

Hal di dilakukan untukmempermudah pengguna dalam melengkapi beberapa bagian penting di profil mereka.

Contohnya seperti bagian "tentang" dan "judul utama" yang seringkali yang sulit untuk dilakukan.

Baca Juga: Perbedaan AI ChatGPT dengan AI Lawas, Ini Kata CTO GDP Venture

Perusahaan mengatakan bahwa kemampuan ini dapat mempertahankan "gaya unik" pengguna dengan pemanfaatan pengalaman kerja dan keterampilan mereka.

Deskripsi yang dihasilkan oleh AI dapat digunakan sebagai awal yang baik bagi pengguna yang sedang mencari pekerjaan.

Namun perusahaan menyarankan agar pengguna melakukan tinjauan dan pengeditan pada deskripsi yang dihasilkan agar lebih akurat.

Saat ini, LinkedIn juga sikabarkan tengah menguji deskripsi pekerjaan yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan (AI) agar lebih baik.

Secara teknis, dalam penggunaannya manajer perekrutan hanya perlu mengisi informasi seperti jabatan, nama perusahaan, dan detail dasar lainnya.

Kemudian, LinkedIn akan menghasilkan draf deskripsi pekerjaan yang sesuai dan relevan untuk mereka.

Alat bantu penulisan ini bukanlah langkah pertama LinkedIn dalam menggunakan AI generatif.

Perusahaan juga telah memperkenalkan "artikel kolaboratif", yang menggabungkan teks yang ditulis oleh AI dengan kontribusi dari para pakar LinkedIn.

Selain itu, perusahaan juga menambahkan kursus online baru yang berfokus pada topik-topik yang berkaitan dengan AI.

Secara keseluruhan, pendekatan LinkedIn terhadap AI ini difokuskan untuk meningkatkan pengalaman pengguna dengan membuatnya lebih mudah untuk membuat profil dan deskripsi pekerjaan yang lebih menarik.

Baca Juga: OpenAI Rilis GPT-4, Model Bahasa AI Canggih yang Bisa Analisis Gambar!

Dengan adanya AI, pengguna dapat menghemat waktu dan membuat tugas-tugas yang mengharuskan mereka menulis sesuatu yang berkaitan dengan deskripsi diri mereka.

Perusahaan memastikan bahwahal ini tidak dimaksudkan untuk menggantikanperanmanusia, melainkan untuk menyediakan titik awal bagi pengguna untuk mengembangkannya.

(*)

Tag :

Editor : Wahyu Subyanto

Sumber : Gizmochina

Baca Lainnya