Rusia Rebut Pusat Kota Industri di Ukraina Timur, Tujuan Perang Putin Segera Tercapai!

Kamis, 02 Juni 2022 | 10:54
The News Singapore

Ilustrasi seorang tentara di reruntuhan kota Slevierodonetsk

Nextren.com -Invasi Rusia dan Ukraina kembali membari sejak akhir Mei lalu.

Pasukan Rusia berjuang masuk ke pusat kota Industri Ukraina Timur Sievierodonetsk sejak hari Rabu (1/6).

Rusia berambisi untuk menguasai Sievierodonetsk dan Lysychask untuk bisa menguasai Ukraina Timur sepenuhnya.

Baca Juga: Intelijen Inggris Sebut Rusia Krisis Perwira Junior, Perang di Ukraina Bakal Makin Sulit

Dilansir dari Reuters, Pertempuran di sekitar kota Sievierodonetsk berlangsung sengit selama berhari-hari.

Pasukan Rusia berhasil menghancurkan sebagaian besar bangunan dan fasilitas masyarakat menggunakan bom, rudal, dan senjata penghancur lainnya.

Pasukan Rusia bergerak maju melalui jalan-jalan kota Sieierodonetsk untuk menyisir sisa-sisa pertempuran dan memastikan tak dan pasukan Ukraina yang masih tersisa di kawasan tersebut.

Ukraina sendiri menyebutkan bahwa 70% kota Sievierodonetsk telah dikuasai oleh pasukan Rusia.

Baca Juga: Presiden Putin Bakal Lengser Setelah Serang Ukraina, Ini Penyebab Sebenarnya Menurut Intelijen

Penguasaan atas kota industri Sievierodonetsk menjadi momentum yang sangat baik bagi Rusia di Ukraina Timur.

Jika Rusia berhasil merebut seluruh kote Sievierodonetsk dan kota kembarannya yang lebih kecli Lysychansk di tepi barat sungai Sierskyi Donetsk, Rusia akan menguasai seluruh Luhansk.

Luhansk sendiri merupakan salah satu dari 2 provinsi di Donbas yang diklaim Moskow atas nama separatis.

Baca Juga: Intelijen Inggris Sebut Rusia Krisis Perwira Junior, Perang di Ukraina Bakal Makin Sulit

Salah Satu Tujuan Invasi Putin Tercapai

Menaklukan Luhansk secara keseluruhan akan memenuhi salah satu tujuan utama Presiden Rusia Vladimir Putin.

Tujuan tersebut yaitu penguasaan Ukraina Timur secara penuh dan mengambil momentum penting untuk keberlangsungan operasi militer Rusia di Ukraina.

Wikimedia Commons
Wikimedia Commons

Presiden Rusia Vladimir Putin

Kemenangan ini akan memperkuat pergeseran momentum di Ukraina setelah pasukan Rusia didorong mundur dari ibukoa Kyiv di Ukraina Utara.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Sumber : Reuters

Baca Lainnya