Rusia Gunakan Rudal Canggih Kalibr untuk Serang Militer Ukraina

Sabtu, 05 Maret 2022 | 13:39
Wikimedia Commons

Rudal Kalibr

Nextren.com - Perang Rusia vs Ukraina sedang berkecamuk sejakhari Kamis yang lalu (24/2/2022).

Kedua negara saling berlomba-lomba memamerkan kecanggihan teknologi untuk saling mengalahkan satu sama lain.

Rusia dengan kekuatan armada tempur serta teknologi modernnya bisa dibilang lebih unggul dibanding militer Ukraina.

Salah satu senjata perang Rusia yang digunakan untuk menggempur Ukraina adalah rudal Kalibr.

Baca Juga: Ukraina Pakai Rudal Strela Uni Soviet untuk Hadapi Gempuran Rusia

Melansir dari ABCNEWS, rudal Kalibr digunakan oleh militer Rusia untuk menyerang fasilitas militer Ukraina.

Akibatnya, sejumlah fasilitas militer maupun senjata perang yang ada di tempat tersebut menjadi hancur lebur.

Karena lokasinya yang berdekatan dengan pemukiman penduduk, beberapa rumah serta gedung-gedung sipil juga hancur setelah terkena ledakan rudal Kalibr.

Selain itu, beberapa tentara serta warga sipil pun turut menjadi korban keganasan rudal Kalibr.

Selengkapnya dapat dibaca di halaman selanjutnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari situs Interesting Engineering, rudal Kalibr merupakan sebuah rudal yang bisa menghancurkan target dari jarak jauh.

Diperkirakan, radius jangkauan rudal dengan nama seri The 3M14 Kalibr ini mencapai 1,500 sampai 2,500 km.

Rudal Kalibr sendiri termasuksatu diantara beberapaalutsista pertahanan militer Rusia yang masuk kategoripaling tinggi.

Hal tersebut tidak berlebihan mengingat rudal Kalibr memilikikemampuan yang ofensif dan dapat memberikan kerusakan yang signifikan kepada target.

Selain itu, rudal Kalibr juga memiliki kecepatan terbang supersonik, sehingga akan sulit bagi target untuk menghadang laju rudal ini.

Baca Juga: Apesnya Nasib Reporter ini, Rudal Rusia Melayang Saat Live di Twitter

Lebih lanjut, rudal Kalibr tergolong sebagai senjata perang yang bisa dibawa kemana-mana alias portabel.

Rudal Kalibr bisa disematkan di banyak kendaraan perang, termasuk salah satunya kapal selam.

Bahkan, kendaraan perang yang ukurannya kecil sekalipun bisa digunakan sebagai peluncur rudal Kalibr.

Maka dari itu, tidak mengherankan jika saat ininegara pimpinan Vladimir Putin tersebutcukup sering menggunakan rudal Kalibr untuk menyerang Ukraina.

Kedepannya, jika perang Rusia-Ukraina tak kunjung mereda, bukan tidak mungkin jumlah rudal Kalibr yang diluncurkan Rusia akan semakin banyak. (*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto