Seleb TikTok ini Jadi Tren Gara-gara 'Dipositifkan' Covid-19 Padahal Tak Pernah PCR

Selasa, 15 Februari 2022 | 11:29
TikTok/@natasha.surya

Selebgram TikTok ini divonis positif Covid-19 padahal tidak pernah melakukan tes apapun

Nextren.com - Pandemi Covid-19 telah berlangsung selama lebih dari dua tahun.

Semenjak pertama kali mulai tersebar di awal tahun 2020, banyak orang telah didiagnosa atau divonis positif Covid-19.

Diagnosa positif virus corona sendiri dilakukan setelah melakukan berbagai macam rangkaian tes.

Namun, apa jadinya jika ada orang yang divonis positif Covid-19 padahal tidak pernah melakukan tes apapun?

Baca Juga: Ashanty Positif Covid-19 Sepulang dari Turki Jadi Tren di Medsos

Hal tersebut baru saja dialami oleh seorang perempuan bernama Natsha Surya.

Perempuan yang juga merupakan seorang selebgram TikTok inimengaku dirinya dipositifkan oleh Rumah Sakit (RS) Bina Sehat Mandiri pada Minggu (13/2/2022).

Pengakuan Natasha itu dipublikasikannya langsung melalui akun media sosial tiktok miliknya @natasha.surya.

Tidak lama setelah diunggah, video pengakuan Natasha langsung menjadi tren dan viral, serta banyak dibicarakan oleh Warganet pengguna TikTok.

Lalu, bagaimana kronologi kejadian tersebut? Yuk lanjut di halaman kedua.

Melansir dari wartakota.tribunnews,Natasha mengaku bahwa dirinya mendapat hasil swab PCR dari rumah sakit Bina Sehat Mandiri melalui pesan WhatsApp.

Hasil swab tersebut diterima olehnyapada hari Minggu (13/2/2022) sore.

Natasha mengatakan, dia sama sekali tidak melakukan swab jenis apapun di rumah sakit itupada hari Sabtu (12/2/2022).

"Jadi aku mau cerita pengalaman aku mendapatkan hasil positif COVID, padahal aku nggak swab PCR sama sekali di tempat tersebut di tanggal yang di mention," kata Natasha dalam video yang disebarkan melalui akun TikTok @natasha.surya.

"Nah di situ aku mulai bingung. Karena sebenernya pada tanggal 12 itu aku nggak melakukan tes apa pun, baik itu antigen maupun PCR. Di mana pun. Di tanggal sebelumnya di tanggal 11 aku memang antigen di tempat itu dan PCR di Bumame, dua-duanya hasilnya keluar di Bumame," tambahnya.

Baca Juga: Biaya Perawatan Pasien Covid-19, Bisa Habiskan Rp 231 juta per Orang

Tak berselang lama, perempuan berparas cantik itu mendapatkan sebuah pesan yang menyatakan Natasha positif Covid-19.

Dalam pesan tersebut menyatakan jika terjadi kesalahan penginputan data dari pihak rumah sakit (RS).

Hal tersebut diinformasikan langsung oleh pihak rumah sakit sembari meminta maaf kepada Natasha.

Natasha pun memaafkan kesalahan tersebut dan mencoba melupakannya, terlebih karena statusnya di PeduliLindungi tidak berubah dan masih dalam status hijau.

Konfirmasi Positif dari Kemenkes

Selang beberapa jam setelah kejadian tersebut, Natasha mendapat pesan WhatsApp dari Kemeterian Kesehatan (Kemenkes).

Dalam isi pesannya, NIK Natasha dinyatakan sudah tercatat sebagai pasienpositif Covid-19pada hari Minggu pukul 18.45 WIB.

Setelah dicek ulang ke aplikasi PedulilLindungi, benar saja bahwa ia sudah masuk kategori hitam atau orang yang baru terpapatCovid-19.

Ia pun mendatangi rumah sakit tersebut untuk meminta pertanggungjawaban, karena memang ia tidak pernah swab PCR.

"Status hitam itu bisa hilang kalau sudah 14 hari," kata Natasha dalam video yang tren di TikTok.

Baca Juga: Aplikasi PeduliLindungi Tembus 1 Juta Pengguna, Peringatkan Jika Ada Pasien Positif Covid-19 di Sekitarnya

Menanggapi hal itu, marketing Rumah Sakit Bina Sehat Mandiri, Novly Frangky, membenarkan kejadian itu dan pihaknya langsung menindaklanjuti.

Pihak rumah sakit juga sudah membuat surat permohonan maaf ke Natasha yang merasa dirugikan.

"Jadi memang ini murni karena salah input. Jadi, pada saat proses penginputan itu kebetulan ada peserta ataupun orang yang namanya sama. Jadi, dilakukan penginputan setelah dilakukan penginputan karena itu sudah keburu disubmit ke PeduliLindungi. Kami nggak bisa langsung takedown juga, karena butuh proses," kata Novly seperti dikutip dariwartakota.tribunnews.

Setelah diurus sampai malam hari, akhirnya status hitam di PeduliLindungi yang menandakan Natasha positif Covid-19 berhasil diubah menjadi hijau kembali. (*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya