Duh! Netizen Indonesia 'Terciduk' DM Rasis ke Pesepakbola Liga Inggris

Senin, 01 November 2021 | 11:20
premierleague.com

Badge 'No room for racism' yang ada di lengan para pemain Liga Inggris

Nextren.com - Tindak rasisme di media sosial (medsos) merupakan sesuatu yang sering terjadi di jaman sekarang.

Banyak pihak yangterkena hujatan rasis lewat platform medsos, salah satunya pesepakbola.

Terbaru, seorang pemain sepakbola berkebangsaan Pantai Gading, Wilfried Zaha, terkena tindakan rasisme di media sosial.

Baca Juga: Viral Tweet Berbau Rasis Tim Juventus Wanita, Lecehkan Orang Asia!

Wilfried Zaha merupakan seorang pesepakbola yang bermain di klub Liga Inggris, Crystal Palace.

Dirinya menerima kata-kata rasis lewat DM Instagram setelah pertandingan melawan Manchester City, yang kemudian dibagikannya lewat Instastories.

Di pertandingan itu sendiri, Wilfried Zaha menjadi aktor pencetak gol pertama bagi Crystal Palace, sehingga klubnya berhasil menekuk perlawanan Man City 0-2.

Dari banyak DM rasis yang dia terima, ada satu DM viral yang berasal dari Netizen Indonesia.

Lalu, seperti apa DM rasis dari Netizen Indonesia tersebut? Yuk lanjut di halaman kedua.

Netizen Indonesia yang melakukan tindak rasisme kepada Wilfried Zaha lewat DM Instagrammemiliki nama akun@ifiaramadani.

Akun ini menghujat Wilfred Zaha dengan berbagai macam kata-kata umpatan rasis.

Saat ini, Instastories yang diunggah Zaha telah dihapus karena satu dan lain hal.

Namun, DM rasis tersebut masih dapat dilihat melalui banyak postingan di media sosial, salah satunya postingan akun Instagram @faktabola berikut ini.

Baca Juga: Mihoyo Dituduh Rasis, Tagar #boycottgenshin Menggema di Twitter

TWITTER.COM/WORLDWIDEAFC
TWITTER.COM/WORLDWIDEAFC

Pemain Crystal Palace, Wilfried Zaha.

Berdasarkan penelusuran tim Nextren, saat ini akun@ifiaramadani sudah tidak dapat ditemukan.

Hanya terdapat beberapa akun lain dengan nama dan tulisan di biografi yang serupa.

Kemungkinan, sang pemilik akun tersebut memutuskan untuk menutup akunnya setelah DM rasisnya kepada Wilfried Zaha viral.

Lalu, mengapa akun@ifiaramadani melakukan tindak rasisme di media sosial terhadap Wilfried Zaha? Yuk lanjut di halaman ketiga.

Motif utama pelaku sampai sekarang masih belum diketahui lantaran tidak adanya klarifikasi dari yang bersangkutan.

Tapi berdasarkan informasi dari berbagai macam sumber, nampaknya pelaku merasa kecewa lantaran tim yang dia dukung, Manchester City, kalah dari Crystal Palace.

Sementara itu, dilansir dari KompasBola, suporter resmi Manchester City di Indonesia, MCSCI mengecam tindakan rasisme tersebut.

MCSCI tengah melakukan investigasi untuk menemukan identitas sang pelaku yang mengakusuporter The Citizens tersebut.

Baca Juga: Akibat Ujaran Rasis, Pemain Manchester United Minta Boikot Medsos

Jadi, itulah beberapa informasi terkait Netizen Indonesia yang tertangkap basah melakukan tindak rasisme di media sosial kepada Wilfried Zaha.

Apapun alasannya dan terhadap siapapun orangnya, tindak rasisme di media sosial dan segala macam bentuk rasisme tidak bisa dibenarkan. (*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto