Nextren.com - Pengguna Facebook mengaku bahwa rekening Jenius atas nama Wirawan A. Chandra telah kehilangan uang di tabungannya.
Melalui sebuah unggahan di lini masa Facebook pada hari Kamis (22/7) lalu, pemilik akun tersebut menyatakan kalau rekening Jenius senilai Rp 241,8 juta telah hilang.
Dalam pernyataannya, Wirawan A. Chandra mengklaim kalau total tabunan di rekening Jenius miliknya yang hilang itu terdiri dari Rp 220 juta berbentuk deposito dan Rp 21,85 berupa tabungan aktif.
Kondisi itu pun langsung viral dan tersebar secara luas dengan maksud meminta pertanggungjawaban dari pihak BTPN sebagai bank yang menaungi Jenius.
Baca Juga: Cara Mudah Bayar Game di Steam Lewat Jenius, Bisa Online Terus
BTPN pun diketahui telah memberikan konfirmasi bahwa laporan yang ramai dibicarakan itu memang benar terjadi.
Dan pihak bank juga mengklaim kalau akun rekening Jenius atas nama Wirawan A. Chandra sudah diblokir sebagai salah satu bentuk tindakan lanjutan.
Communications and Daya Head Bank BTPN, Andrie Darusman mengatakan, "Nasabah diperdaya oleh pelaku penipuan untuk memberikan informasi bersifat rahasia dan pribadi melalui link tidak resmi," dikutip dari Kompas, Selasa (27/7).
Dengan begitu, akun milik nasabah yang mengisi tautan tersebut akan secara langsung bisa dikuasai oleh oknum penipu dan langsung disalahgunakan.
Lebih lanjut, Andrie pun mengaku kalau pihak BTPN akan berusaha untuk membantu nasabah yang kehilangan uang seperti yang dialami oleh Wirawan A. Chandra.
Ia turut menyatakan bahwa sistem yang telah dilakukan perusahaan adalah dengan menerapkan pengamanan berlapis serta teknologi terkini dalam industri perbankan.
Baca Juga: Ini Bedanya Digital Banking Dengan Dompet Digital, Jangan Salah Ya!
Selain itu, BTPN juga menyatakan akan memprioritaskan keamanan nasabah perusahaannya.
Namun tetap saja, Andrie mengimbau agar para pemilik rekening Jenius untuk tetap berhati-hati ke depannya.
Mengingat saat ini kian marak aksi oknum yang menyalahgunakan kesempatan dengan modus kejahatan digital yang beragam.
Baca Juga: 5 Dompet Digital yang Bisa Kirim Uang ke Rekening Tanpa Potongan
"Kami menyadari, hal ini menjadi upaya bersama bagi Jenus dan nasabah agaar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan pada waktu mendatang," ungkapnya.
Kronologi Rekening Jenius Senilai Rp 241,8 juta Hilang
Berdasarkan keterangan yang dilansir dari postingan Wirawan A. Chandra, diketahui bahwa peristiwa hlangnya rekening Jenius senilai Rp 241,8 juta terjadi pada hari Sabtu (10/7) sore.
Korban menerima telepon dari nomor kontak +1 (225) 240-1221 sekitar pukul 16.35 dengan mengatasnamakan diri sebagai Jenius dan menyebut ada penyesuaian tarif Feesible.
Pelakunya pun diklaim menyebutkan nama lengkap serta nomor telepon yang dibingungkan oleh Wirawan A. Chandra.
Dengan penyebutan seperti itu, korban pun terjebak dan memilih untuk mengisi formulir yang saat itu dibagikan melalui situs palsu.
Baca Juga: Berkat Sindiran Netizen, Rektor UI Mundur dari Wakil Komisaris BRI
Dan tak lama setelah itu, ia mengaku kalau akun rekeningnya sudah tidak bisa diakses dan secara otomatis keluar dari aplikasi.
"Saya sempat login sebentar tiba-tiba ke logout dan tidak bisa masuk lagi," ucapnya, dikutip dari Kompas, Selasa (27/7).
Baca Juga: Review Aplikasi blu by BCA Digital, Bank Digital Baru Pesaing Jenius
"Sampai tahap ini rekening saya sudah tidak bisa saya akses," lanjutnya.
Lebih lanjut mengenai kronologi kejadian, proses transfer rekening Wirawan A. Chandra dikatakan terjadi pada pukul 16.49 berdasarkan informasi yang dikirim BTPN melalui email.
Transfer uang ratusan juta Rupiah itu tercatat dialihkan ke dua rekening bank lain.
Pertama atas nama Nur Baithrifka Kurniawati dan satunya lagi ke rekening Jenius dengan nama pemilik Sri Restuti.
Baca Juga: Transaksi Digital Marak, Jenius Bikin Program Bantu Milenial Kelola Uang
Lalu setelah Wirawan A. Chandra mengetahui adanya pengurasan rekening tersebut, korban mencoba menghubungi Jenius Call Center pukul 17.04 - 19.02.
"Saya menghadapi kendala ternyata data alamat domisili yang saya update di aplikasi, tidak otomatis ter-update ke pusat data Jenius meskipun saya sudah rutin melakukan update (kelalaian sistem digital Jenius)," ucapnya.
Korban juga menyatakan sudah melaporkan kasusnya tersebut ke pihak kepolisian pada hari Senin, 12 Juli lalu.
Baca Juga: Duh! Uang Rp 4 Miliar Punya Investor Startup Tanijoy Hilang, Diduga Dibawa Kabur
Ia mengaku telah mendatangi Menara BTPN, Kamis (15/7), namun diakui bahwa laporannya itu ditolak karena eskalasi kelas atas.
Namun penelusurannya di hari-hari selanjutnya menemukan jalan terang dengan mencatat adanya rekening atas nama Nur Baithirifka Kurniawati di bank BNI.
"Saya semakin terkejut karena rekning bank BNI atas nama tersebut disebutkan masih aktif," ungkap Wirawan A. Chandra.
"Bertolak belakang dengan keterangan dari pihak Jenius BTPN sebelumnya," pungkasnya.
Dan klarifikasi BTPN pada kasus rekening Jenius senilai Rp 241,8 juta yang hilang ini pun nampaknya masih terus berlanjut dan belum selesai.
(*)