Nextren.com -Beberapa hari terakhir jagat internet sedang diramaikan dengan kemunculan spyware pegasus versi terbaru.
Kabarnya, spyware pegasus ini digunakan pemerintah berbagai negara untuk memata-matai ponsel sejumlah pihak.
Sejumlah nama disebut telah menjadi target, mulai dari Presiden Prancis Emmanuel Macron, CEO Telegram Pavel Duvrov, hingga pemilik klub sepak bola PSG Nasser Al-Khelaifi masuk dalam daftar.
Mereka pun langsung melakukan beberapa tindakan agar tak terkena serangan spyware pegasus.
Baca Juga: Puluhan iPhone Wartawan Disusupi Spyware NSO Canggih Buatan Israel
Saat ini, memang yang jadi incaran utama adalah tokoh-tokoh penting.
Namun tidak menutup kemungkinan spyware pegasus juga menyerang masyarakat biasa.
Untuk itu, Nextren ingin membagikan cara mencegah serangan spyware pegasus di HP pribadi.
Baca Juga: Spyware Canggih Israel Incar Aktivis Indonesia, Bisa Curi Chat
Mau tahu seperti apa? Lanjut ke halaman berikutnya ya!
Spyware pegasus bisa menyerang lewat aplikasi kirim pesan seperti WhatsApp dan iMessage.
Jika perangkat sudah terkena serangan, maka akses yang ada di dalamnya bisa dibilang sudah diambil alih.
Dengan spyware pegasus, seseorang dari jauh bisa membaca pesan yang masuk, email, foto di dalam galeri, menyadap telepon, melacak lokasi, hingga merekam suara.
Baca Juga: Android Temukan Jenis Spyware Baru, Bisa Ambil Screenshot Tanpa Izin!
Cara untuk mencegah serangan spyware pegasus di HP pribadi dapat dikatakan "susah-susah gampang".
Profesor keamanan siber University of Surrey di Inggris, Alan Woodward mengatakan secara teori spyware pegasus bisa dihapus dari perangkat.
Namun, sulit untuk mengetahui apakah sebuah HP sudah terkena serangan spyware pegasus atau belum.
Baca Juga: Canggihnya Spyware Israel, Cukup Tahu Nomor Maka Dalam 5 Menit Seluruh Isi Smartphone Terlihat
Untuk itu dia menyarankan agar pengguna rutin melakukan restart HP.
Selain itu, pengguna juga bisa meng-install software anti-malware untuk memperkuat keamanan.
"Jika Anda adalah seseorang yang beresiko, sebaiknya menginstall beberapa perangkat luak anti-malware di ponel," ujarnya seperti dikutip Kompas.com.
Lebih lanjut, cara lain untuk menegah serangan spyware pegasus adalah dengan bantuan aplikasi keamanan.
Aplikasi ini bisa terdiri dari password manager atau authenticator. Salah seorang penulis Morning Context, Advait Palepu telah membagikan rekomendasinya.
Melalui akun Twitter @advait_px, dia membuat thread berisi rekomendasi software dan aplikasi yang bisa digunakan untuk mencegah serangan spyware pegasus.
Beberapa nama software poupler seperti Bitwarden dan Google Authenticator masuk dalam daftar.
Baca Juga: Cara Membedakan Aplikasi Ilegal dan Non Ilegal di Play Store Ala Pakar IT
Selain itu, masih ada cara lain yang juga bisa dilakukan agar terhindar dari serangan spyware pegasus.
Melansir The Washington Post, pengguna harus rajin melakuka update software.
Karena dengan update software, otomatis sistem keamanan yang dipakai juga ter-update dan lebih kuat.
Supaya lebih mudah, pengguna bisa mengatur setelah perangkat ke automatic update agar lebih praktis.
Akan tetapi, setelah automatic update bisa diatur khusus jika perangkat terkoneksi dengan WiFi saja.
Pasalnya, untuk melakukan update software dibutuhkan kuota banyak dan sinyal yang kuat.
Baca Juga: Ternyata Inilah Dampak Terkena Malware Emotet dan Cara Mengatasinya
Kemudian pengguna yang masih menggunakan HP berumur lebih dari 5 tahun juga sangat disarankan untuk ganti.
Terlebih jika HP tersebut sudah tidak mendapat update sistem operasi terbaru dari developer.
Nah, itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah serangan spyware pegasus.
Selamat mencoba! (*)