Nextren.com -Amazon Game Studios memutuskan untuk membatalkan pengembangan game RPG online, The Lord of The Rings.
Terdapat beberapa masalah yang menyebabkan Amazon membatalkan pengembangan game Lord of The Rings.
Melansir dari Bloomberg, pembatalan pengembangan game The Lord of The Rings disebabkan oleh perselisihan antara Amazon dan Tencent.
Baca Juga: Jeff Bezos Mundur Dari Amazon, Ini Alasan dan Pesan Terakhirnya
Pada awalnya, Amazon mengumumkan pengembangan game Lord of The Rings pada 2019 lalu.
Amazon bekerja sama dengan studio game Leyou Tech. untuk mengembangkangame Lord of The Rings sebagai game gratis di konsol dan PC.
Sayangnya, pengembangan game Lord of The Rings harus berakhir karena Leyou diakuisisi oleh Tencent pada pertengahan Desember tahun lalu.
Baca Juga: Tencent dan Polisi Bongkar Aksi Penjualan Cheat Game Terbesar di Dunia
Yuk simak kelanjutan perselisihan antara Amazon dan Tencent di halaman berikutnya.
Perjanjian kontrak akuisisi antara Tencent dan Leyou menyebabkan Amazon dan Tencent yang berdampak pada pembatalan game Lord of The Rings.
Juru bicara Amazon mengungkapkan bahwa pihaknya tidak dapat mengamankan persyaratan untuk melanjutkangame Lord of The Rings setelah akuisisi Tencent atas Leyou.
Tim Amazon yang tergabung dalam proyek game Lord of The Rings juga telah dipindahkan ke proyek lain.
Perusahaan juga menyatakan kekecewaan yang mendalam karena tak mampu melanjutkan game The Lord of The Rings.
Baca Juga: Amazon Temukan Pegawai yang Bawa Kabur PS5 di Inggris, Langsung Pecat!
Pembatalan game Lord of The Rings menambah track record negatif Amazon Game Studio di dunia industri game.
Tercatat, Amazon telah membatalkan beberapa pengembangan game Breakaway, Crucible, dan New World.
Baca Juga: Pengembang Game Among Us Batal Bikin Sekuel, Meski Lagi Viral
Bagaimana tanggapan kalian tentang pembatalan game Lord of The Rings ini? Bagikan di kolom komentar ya! (*)