FTC Imbau Pengguna Ponsel Waspada Panggilan Palsu yang Ingin Ambil Data

Minggu, 06 Desember 2020 | 16:13
wikihow.com

Lakukan panggilan telepon dengan cepat dan singkat

Nextren.com -Melihat kasus penipuan di era teknologi semakin canggih ini bukanlah hal yang jarang.

Apalagi melihat dunia digital semakin berkembang sehingga banyak cara yang bisa dimanfaatkan penipu untuk masuk ke dalamnya.

Contohnya seperti sosial media dan alat tradisional seperti SMS dan panggilan telepon.

Tidak hanya di Indonesia, kejadian penipuan ternyata di negara lain cukup banyak.

Baca Juga: Begini Modus Kakak Beradik Tipu 92 Toko Online Dengan Kerugian Hampir Rp 1 Miliar

Federal Trade Commission (FTC) menerbitkan sebuah blog membahas bagaimana pelaku spam mencoba mendapatkan informasi pribadi dari konsumen dengan berpura-pura bekerja untuk layanan pelanggan Apple atau Amazon.

FTC mengatakan bahwa ada dua versi skema penipuan yang dilakukan terkait kasus tersebut

Melalui panggilan telepon, pengguna akan mendapatkan pesan terekam yang mengatakan Amazon sedang terhubung dan ada masalah dengan akun pengguna.

Lalu penipu akan menambahkan alasan mengapa mereka menerima panggilan tersebut.

Alasannya cukup bervariasi, mulai dari paket yang hilang hingga pesanan yang mencurigakan hingga ketidakmampuan Amazon untuk memenuhi pesanan tersebut.

Lalu dalam skema kedua, pengguna menerima panggilan yang menyatakan aktivitas mencurigakan telah ditemukan di akun Apple iCloud dan akun mereka dikatakan telah dilanggar.

Dalam kedua variasi penipuan tersebut, mereka akan diimbau untuk menekan nomor satu di ponsel.

Jika tombol tersebut diklik, mereka akan terhubung dengan seseorang yang akan mengaku.

Baca Juga: Cara Melaporkan SMS Penawaran atau Penipuan ke Kominfo Agar Diblokir

FTC mengatakan, bila ada perintah tersebut harap dihiraukan. Bila sudah terlanjur dan pengguna diberikan nomor telepon untuk dihubungi jangan dilakukan secara langsung.

Penipu ingin memisahkan pengguna dengan uang atau harta mereka dengan meminta kartu kredit atau nomor jaminan sosial.

Hal ini juga bisa terjadi di Indonesia sehingga bila terdapat panggilan telepon dan meminta informasi pribadi harap dihindari.

Bila kejadian ini menyangkut Amazon dan Apple, bisa saja di Indonesia menyangkut perusahaan besar lainnya.

Jika kalian sudah mendapat nomor telepon dan berusaha untuk tidak terpengaruh tetapi masih memikirkannya, langsung saja hubungi perusahaan terkait dan menanyakan kabar keamanan akun kalian.

Melansir Phone Arena, FTC merekomendasikan agar pengguna ponsel juga memasang aplikasi pemblokiran panggilan.

Aplikasi itu menggunakan data dan algoritme untuk memprediksi panggilan masuk dari mana, apakah itu spam atau yang sebenarnya.

Nextren merekomendasikan untuk saat ini aplikasi seperti itu ialah True Caller.

Baca Juga: Kaesang Nyaris Tertipu Lelang Online, Penipu Ketakutan Saat Tahu Dia Anak Presiden

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto

Sumber Phone Arena