Nextren.com - Pandemi Covid-19 masih berlangsung dan kini masyarakat dihadapkan pada aktifitas New Normal
Dalam New Normal ini, masyarakat diwajibkan menjaga gaya hidup sehat, menjaga jarak, dan selalu mengenakan masker.
Salah satu kelompok yang rentan dengan penularan virus Covid-19 ini adalah anak-anak.
Padahal jumlah anak-anak di seluruh Indonesia mencapai puluhan juta, dan mereka adalah harapan masa depan bangsa kita.
Baca Juga: 3 Hal Penting Agar Tak Rugi Saat Ingin Endorse Influencer
Karena itu pencegahan penularan Covid-19 pada anak-anak juga harus diperhatikan, lewat edukasi gaya hidup sehat.
Oleh karena itu, hari ini Grab bersama UNICEF berkolaborasi menyediakan perlengkapan untuk memastikan anak-anak di Indonesia mencuci tangan dengan baik dan benar, agar mereka tetap aman di sekolah.
Grab dan Unicef juga menyediakan alat pelindung pribadi dan perlengkapan kesehatan yang sangat dibutuhkan oleh pekerja medis, sebagai garda terdepan dalam memerangi pandemi COVID-19.
Tak hanya perusahaan, para pengguna Grab di Indonesia juga bisa ikut berkolaborasi dengan berdonasi kepada UNICEF lewat aplikasi Grab.
Baca Juga: 5 Meme Kocak Warganet Tentang PS5 yang Baru Dirilis Hari Ini
Donasi ini akan digunakan UNICEF untuk menyediakan alat perlindungan pribadi, alat menjaga kebersihan dan kesehatan, seperti masker, sarung tangan, sabun, tenda kesehatan, dan baju pelindung.
Alat-alat tersebut bisa melindungi anak-anak yang akan kembali bersekolah, terutama yang tidak memiliki peralatan sanitasi dasar, termasuk para pahlawan kesehatan.Pandemi COVID-19 ini berdampak pada bagi semua orang, dimana saja.
Tidak terkecuali mereka yang sudah memasuki usia lanjut dan juga anak-anak yang banyak memiliki kegiatan di luar, seperti sekolah.
Di saat semua orang tengah memerangi pandemi ini, UNICEF memberi prioritas pada anak-anak, sebagai generasi penerus bangsa.
Baca Juga: 5 Game Keren yang Akan Hadir Untuk PlayStation 5, Dijamin Seru!
"Maka lewat dukungan Grab, UNICEF berharap agar seluruh masyarakat bisa bergotong royong mendukung anak-anak kita, terutama saat mereka akan kembali ke sekolah,” jelas
UNICEF Regional Director for East Asia and Pacific, Karin Hulshof.Pengguna Grab bisa berdonasi uang lewat OVO atau mendonasikan poin Grab Rewards lewat aplikasi, untuk mendukung UNICEF mengirimkan pasokan-pasokan penting yang dibutuhkan.
Neneng Goenadi, Managing Director Grab Indonesia, mengatakan, "Pandemic COVID-19 telah menjadi ujian yang tidak pernah dibayangkan oleh generasi kami."
Baca Juga: Spesifikasi dan Desain PS5 Terbaru Resmi Dirilis, Bikin Ngiler Para Gamer
Pengguna, mitra pengemudi dan pengantaran, serta mitra merchant juga turut terdampak dari kondisi ini.
“Namun, kami juga melihat adanya peningkatan penggunaan uang digital, karena kekhawatiran akan keamanan dan kebersihan terkait penggunaan uang tunai.
"Banyak orang beralih ke platform digital dan kami yakin bahwa banyak pengguna Grab yang ingin membantu komunitas kami dengan berbagai cara, baik melalui donasi digital atau menggunakan poin Rewards mereka,” ujar Neneng.
Sejak Februari, UNICEF di Indonesia telah bekerja sama erat dengan pemerintah dan mitranya untuk menghentikan penyebaran COVID-19.
Baca Juga: Beginilah Cara Grab Untuk Tingkatkan Rating Merchant GrabFood
Mereka memprioritaskan anak-anak dalam setiap inisiatifnya dan untuk mengurangi dampak jangka panjang dari pandemi terhadap anak-anak.
Berikutnya UNICEF telah memberikan informasi kesehatan masyarakat, tentang bagaimana mereka dapat melindungi diri mereka sendiri, terutama berfokus pada anak-anak, wanita hamil dan ibu menyusui.
Pasokan alat medis juga disediakan, termasuk masker dan alat perlindungan diri lainnya bagi para petugas kesehatan.
Anak-anak dan keluarga ini dipastian punya akses air bersih dan sanitasi, serta persediaan alat kebersihan.
Baca Juga: Pakai Drone Fixed Wing, Terra Drone Indonesia Survei 134 Km Rencana Jalur Listrik PLN di Maluku
Bekerja sama dengan perusahaan seperti Grab ini, membantu UNICEF bisa meningkatkan kesadaran mengenai COVID-19 dan dampaknya terhadap anak-anak untuk jutaan pengguna Grab di kawasan ini,serta guna menghasilkan dana yang sangat dibutuhkan.
Di Asia Timur dan Pasifik, UNICEF perlu lebih dari US$137,2 juta untuk mendukung respon kemanusiaan terhadap anak-anak yang terkena dampak pandemi COVID-19.Kerja sama ini mencakup empat negara di Asia Tenggara, seperti, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand.
Inisiatif ini adalah bagian dari kampanye global UNICEF #Reimagine yang menugaskan komunitas global untuk #Reimagine dunia yang lebih baik untuk anak-anak pasca COVID-19.