Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com- Gojek dengan Digitaraya telah selesai untuk melaksanakan program Gojek Xcelerate Batch ke 3.
Sebelumnya, Gojek telah melakukan kloter ke 2nya pada bulan Oktober lalu.
Kali ini, Gojek berhasil menjaring 9 startup dengan bidang yang berbeda-beda.
Kesembilan startup tersebut adalah pijak bumi, mad, gigel.id, callista, sugar tech, kiddo, meyerfood, etanee dan hrtg.
Baca Juga: Ini Dia GoSure, Layanan Asuransi Terbaru dari GoJek dengan Biaya Mulai Rp 10 Ribu
Berbeda dengan tahap-tahap sebelumnya, kali ini Gojek mengusung tema daily consummer innovation.
Maka dari itu seluruh startup yang dipilih untuk kloter ini merupakan mereka yang bergerak pada bidang kebutuhan sehari-hari
" Kamu harap mereka bisa tetap memberikan atau menawarkan produk dan jasa yang dibutuhkan yang bersaing gitu pertumbuhan industri di tengah market yang demikian ini yang menjadi latar belakang kenapa kita memilih tema ini" ungkap Nila Marita, Chief Corporate Affairs Gojek Indonesia.
Gojek juga memiliki misi untuk menciptakan startup unggul yang ada di Indonesia.
Seperti yang dikatakan oleh Ainul Yaqin, Chief Marketing Officer Gojek, "Penting bagi para founder menemukan cara yang paling efektif dan efisien dalam mengembangkan produk mereka".
"Salah satu caranya adalah growth-hacking yang mirip debgan disiplin marketing", lanjutnya.
Ainul juga memberikan beberapa tips tentang aspek marketing untuk dianut oleh para startup baru untuk bisa terus berkembang.
Baca Juga: GoJek Singapura Suspend 120 Driver Gara-gara Nekat Pakai Aplikasi Palsu
Aspek Manusia
Sebagai seorang pemilik startup, kita harus memiliki aspek yang bisa diminati oleh para pekerja.
Semakin besar perusahaan maka visi dan misi dari bisnis yang dilakukan harus lebih matang.
Hal tersebut diperuntukan sebagai pertimbangan loyalitas pekerja yang akan bergabung di perusahaan.
Biasanya, sesuatu visi atau misi yang memiliki dampak ke orang lain, akan memiliki nilai lebih.
Aspek Teknik
Pada lini ini, startup harus bisa melek terhadap teknologi karena perkembangan yang terjadi di masyarakat cukup cepat.
Sebagai founder ataupun CEO dari sebuah startup harus bisa menemukan cara untuk pengelolaan data yang baik.
Karena saat ini data merupakan salah satu aspek yang penting untuk melihat traffic perkembangan dari sebuah perusahaan.
Baca Juga: Terulang Lagi Pelanggan Gojek Tertipu Oknum Driver, Begini Modus Terkurasnya Uang Rp 9 Juta
Aspek Bisnis
Terkait aspek terakhir ini, Ainul mengatakan bahwa prinsip sebuah bisnis adalah keuntungan.
Sebagai founder yang mengurus keberlangsungan perusahaan, kamu harus bisa mendapatkan cara yang lebih baik.
"rientasi tetap kepada keuntungan karena semua bisnis pada akhirnya adalah seberapa banyak uang yang bisa kamu hasilkan" tutur Ainul Yaqin.
Baca Juga: GoPlay Rilis Serial Gossip Girl yang Diadaptasi Dari Versi Amerika
(*)