Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo
Nextren -Pegatron, perusahaan manufaktur elektronik terbesar kedua di dunia dilaporkan akan membangun pabrik baru di Indonesia dan Vietnam.
Bagi kalian yang belum tahu, Pegatron adalah salah satu mitra suplier Apple dalam hal produksi iPhone.
Baca Juga: Grab Ingin Bangun Pabrik Daur Ulang HP Tua atau Rusak di Indonesia, Agar Harganya Lebih Murah
Selama ini Apple mengandalkan pabrik Pegatron di Tiongkok untuk merakit beberapa seri iPhone.
Dilansir dari Nikkei Asian Review, dibangunnya pabrik di Indonesia dan Vietnam ini bertujuan untuk menghindari mahalnya biaya produksi akibat perang dagang antara AS-Tiongkok.
Tung Tzu-hsien, pemimpin Pegatron menyebut kalau upah pekerja di dua negara tersebut jauh lebih murah dari Tiongkok.
Baca Juga: Samsung Gelontorkan $500 Juta Untuk Bangun Pabrik Layar Baru di India
Perusahaan asal Taiwan ini memang semakin dikenal kredibilitasnya sejak dipercaya Apple untuk merakit iPhone.
Selain Pegatron, perusahaan Taiwan lain yang juga jadi mitra terbaik Apple adalah Hon Hai Precision Industry atau lebih dikenal sebagai Foxconn.
Kepada Nikkei, Tung menyebut kalau Tiongkok belum bisa jadi lokasi yang optimal sejak mereka hadir lebih dari 5 tahun lalu.
Baca Juga: Listrik Pabrik Samsung Padam Semenit, Gagal Penuhi Produksi 3 Hari
Disebutkan juga kalau pabrik baru di Indonesia dan Vietnam ini nantinya akan fokus untuk membuat perangkat terkait konektivitas internet.
Pabrik yang ada di Indonesia nanti akan dibangung di Pulau Batam.
Kalau benar, itu juga akan jadi pabrik Pegatron kedua di Batam setelah pabrik pertama berdiri pada bulan Juli 2019 lalu.
Baca Juga: Polisi Grebek Pabrik iPhone Ilegal di Tangerang, Omzet Hingga Rp 150 Juta Sebulan
Pabrik itu jadi pabrik Pegatron pertama yang ada di wilayah Asia Tenggara.
Pabrik cabang Batam itu bertugas untuk memproduksi chip untuk iPhone.
Sementara itu pabrik Vietnam akan berdiri di wilayah Utara negara tersebut.
Baca Juga: Ujicoba Teknologi 5G Smartfren di Pabrik Bekasi, Kecepatan Tembus 8,7 Gbps
Pembangunan pabrik di beberapa wilayah berbeda ini memang merupakan bagian dari upaya diversifikasi Pegatron demi menghemat biaya produksi.
Seperti sudah disebutkan di atas, negara-negara di wilayah Asia Tenggara memang sengaja dipilih karena punya upah karyawan yang jauh lebih rendah.
Setelah ini Pegatron juga sepertinya akan menargetkan India sebagai rumah dari pabrik-pabrik mereka. (*)
Baca Juga: Mantan Bos Pabrik Produksi iPhone Ini Akan Maju Jadi Capres di Taiwan