Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo
Nextren -Presiden Joko Widodo pada hari Kamis (21/11/2019) resmi memperkenalkan jajaran Staf Khusus (Stafsus) Presidenan yang baru.
Pada kesempatan itu Presiden Jokowi memperkenalkan 7 nama baru yang diisi oleh sosok muda yang punya peran di bidangnya masing-masing.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah ditunjuknya Adamas Belva Syah Devara yang merupakan CEO dari aplikasi bimbel online nomor satu di Indonesia, Ruangguru.
Baca Juga: Bantah Merosot ke Posisi 3, Samsung Sebut Masih Jawara di Pasar Smartphone Indonesia
Belva yang juga co-founder dari Ruangguru ini sempat tercatat sebagai salah satu dari 30 pengusaha muda di bawah 30 tahun paling berpengaruh di Asia versi majalah Forbes.
Keahliannya mengelola bisnis di era digital inilah yang kemudian memikat Jokowi.
Meskipun kini punya peran khusus di Istana Kepresidenan, Belva mengaku tidak akan meninggalkan posisinya sebagai CEO dari Ruangguru.
Baca Juga: Asyik! Tahun Depan 1000 PNS Bappenas Bisa Kerja Sambil Berlibur, Tak Perlu Ngantor
Berdasarkan penuturan Belva, Presiden sendirilah yang menginginkan dirinya untuk tetap mengurus Ruangguru.
Seperti kita tahu, aplikasi bimbel online Ruangguru memang sedang ada di puncak kejayaannya tahun ini.
Aplikasi yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2016 ini sekaranga sudah menjangkau lebih dari 15 juta siswa di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Ini 3 Penyebab Xiaomi Redmi Note 7 dan 8 'Gaib' dan Sulit Dicari, Akibat Diborong Pedagang?
Lebih lanjut, dikutip dari TribunnewsWiki, saat ini Ruangguru juga sudah bermitra dengan 300.000 guru.
Layanan yang disediakan Ruangguru tidak hanya sebatas bimbel untuk pelajar SD-SMP-SMA, tapi juga persiapan SMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) dan seleksi STAN (Sekolah Tinggi Akuntansi Negara).
Ruangguru sendiri sudah pernah mendapat kuncuran pendanaan seri B senilai US$7 miliar di tahun 2017 dari lembaga investasi Bank UOB
Baca Juga: Menkominfo Benarkan OVO Jadi Unicorn Kelima Dari Indonesia, Nilainya Sekitar Rp 14 triliun
Tahun 2018, Ruangguru juga mendapat dana hibah dari program MIT Solve yang ditujukan untuk program Ruangguru Digital Bootcamp pada tahun 2018.
Berkat kesuksesannya ini Ruangguru disebut akan segera meraih gelar Unicorn pada tahun ini.
Hal ini juga didukung dengan pernyataan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara beberapa waktu lalu.
Seperti dikabarkan Nextren sebelumnya, Rudiantara menyebut ada satu calon Unicorn yang bergerak di bidang pendidikan.
Baca Juga: Penyesalan Hotman Paris Dulu Menolak Saat Ditawari Nadiem Makarim Untuk Investasi Awal di GoJek
Berhasil masuk ke ring satu istana jelas jadi prestasi tersendiri bagi Belva.
Tapi rupanya, ini bukanlah kali pertam Belva mengabdi langsung kepada istana.
Dikutip dari Kompas.com, pada tahun 2011 laluia pernah magang di Istana Kepresidenan, tepatnya pada Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4).
Belakangan unit inidibubarkan Presiden Joko Widodo dan bermetamorfosis menjadi Kantor Staf Kepresidenan (KSP).
Tugasnya saat itu adalahmenyusun draf konsep aplikasi Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR). (*)
Baca Juga: Catat! Mendikbud Nadiem Makarim Tidak Pernah Punya Akun Medsos