Google AI Bakal Bisa Ubah Teks Jadi Lagu, Gimana Nasib Musisi?

Minggu, 29 Januari 2023 | 08:30
Fact Magazine

Ilustrasi teknologi Google AI yang mampu mengubah teks menjadi musik

Nextren.com -Google mulai berfokus mengembangkan teknologi artificial intelligence (AI) untuk bersaing dengan Microsoft dan OpenAI.

Menurut beberapa laporan yang beredar, Google akan mengumumkan banyak produk Google AI mulai tahun 2023.

Teknologi Google AI akan memiliki cakupan yang lebih luas dalam aspek kehidupan.

Mulai dari search engine berbasis AI, chatbot AI, hingga yang terbaru teknologi musik berbasis AI.

Baca Juga: Google AI, Teknologi Baru Untuk Mencari Gambar Berkualitas Tinggi

Dilansir dari TechCrunch, Google baru-baru ini menerbitkan penelitian tentang teknologi AI terbaru tentang MusicLM.

MusicLM adalah sebuah teknologi berbasis AI yang mampu mengubah teks menjadi lagu.

Menariknya, MusicLM digadang-gadang memiliki kemampuan yang lebih luas yang memungkinkannya untuk membuat lagu dalam berbagai genre.

Baca Juga: 3 Cara Menghasilkan Uang Lewat Situs AI, Mudah dan Makin Cuan!

Bawa Teknologi AI Lebih Canggih

Model AI pada MusicLM digadang-gadang mampu menghasilkan musk dengan variasi dan kedalaman yang menakjubkan.

MusicLM tidak hanya dapat menggabungkan genre dan instrumen, tapi juga menulis track lagu menggunakan konsep abstrak.

Secara sederhana, MusicLM nantinya mampu memadukan musik dari berbagai genre untuk menghasilkan musik baru.

Teknologi tersebut bahkan dapat membuat melodi berdasarkan senandung, siulan, atau deskripsi dari sebuah lukisan.

Meski terlihat menjanjikan, MusicLM kemungkinan akan memiliki sejumlah masalah dalam pengembangannya.

MusicLM berpotensi menghasilkan kompoisi lagu yang terdengar aneh.

Selain itu, suara vokal yang dihasilkan cenderung sulit dipahami dibandingkan komposisi musik organik.

Baca Juga: CNET Koreksi Separuh 77 Artikel Buatan AI Karena Plagiarisme

Dilansir dari Engadget, Google tak berencana untuk menggunakan teknologi MusicLM dalam waktu dekat.

Selain itu, pengembang dan peneliti kemungkinan tidak akan meluncurkan MusicLM ke public karena masalah hak cipta.

Fakta tersebut membuat para musisi dapat bernafas lega karena posisi mereka hampir mustahil untuk digantikan oleh AI dalam waktu dekat.

Bagaimana pendapat sebut Nextren terkait teknologi Google AI di bidang musik ini? Bagikan di kolom komentar ya!

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto