Follow Us

Bitdefender Perluas Pangsa Pasar di Indonesia Dengan Cyber Security

Rezky Amaliah - Kamis, 01 November 2018 | 20:15
Bitdefender Indonesia
Kelvin Layzuardy

Bitdefender Indonesia

Laporan Wartawan NexTren, Rezky Amaliah

NexTren.com - Serangan cyber security tidak hanya ada pada CPU saja, tapi GPU juga memiliki potensi untuk dapat terserang.Di Indonesia sendiri setiap harinya ada 400 ribu malware dengan berbagai varian yang berbeda dapat menyerang perangkat atau piranti yang ada.Sayangnya mash banyak warga Indonesia yang belum aware terhadap virus malware ini.

Masih banyak yang merasa bahwa serangan malware hanya akan terjadi pada perusahaan-perusahaan besar.

Baca Juga : Bitdefender, Antivirus Baru yang Hadir Untuk Amankan Semua GadgetBanyak anggapan jika data pribadi dalam akun perorangan tidak memiliki kemungkinan untuk terjangkit virus.Ada juga yang berpikir kalau memproteksi perangkat cukup dengan antivirus gratis.Nyatanya antivirus gratis yang banyak tersebar di internet itu tidak dapat memproteksi perangkat dari serangan virus malware.

Bitdefender
Bitdefender

Bitdefender

Bitdefender hadir untuk melindungi berbagai perangkat dari serangan-serangan virus baik dalam scoop ringan hingga berat sekalipun.Untuk pertumbuhan bitdefender sebenarnya sudah ada pada tahun 2001 di Romania.Namun bitdefender baru menyentuh pasar Indonesia di tahun 2016.

Baca Juga : 5 Aplikasi Antivirus Gratis untuk Android Kesayangan di Tahun 2018"Untuk pasar baru sekitar 10% - 15% dari total jumlah pengguna antivirus di Indonesia," ungkap Yanu Pratomo, Manager Business Developer PT. Sysware Indonesia.

Bitdefender
G2play

Bitdefender

Untuk saat ini, perkembangan pasar di angka 10 hingga 15 persen yang dimiliki oleh bidefender cukup kecil, namun ini semua terjadi bukan tanpa sebab."Karena brand kami baru dan belum terlalu besar dibanding kompetitor tapi kami yakin dan percaya akan terus berkembang," tambah Yanu Pratomo.Tapi pihak bitdefender tetap optimis untuk membangun antivirus ini di pasar Indonesia."Harapan kami, target hingga tahun depan akan mencapai angka 30% dari total pengguna di seluruh Indonesia," kata Lenny, Product Manager Bitdefender Indonesia. (*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest